Part 76: Rival

592 85 1
                                    

.
.
.

💕 Jangan Lupa Klik Vote 🌟 ya.

.
.
.
.















.

Satu dukungan/vote 🌟 kalian, bisa membuatku semangat menulis cerita ini, bahkan cerita lainnya.

.


















.
.

~SELAMAT MEMBACA~

.



















.
.
.
🌸

.

.

.

🌸

.
.
.























Taeyoung membawa istrinya ke rumah sakit.

Di kamar VVIP.

Dokter menjelaskan bahwa Sangmi mengalami syok dan butuh istirahat.

Sangmi meminta untuk pulang, namun Taeyoung memaksanya beristirahat di rumah sakit.

Taeyoung menyuruh beberapa orang untuk membuat lahannya lebih aman dan menaruh banyak penjaga dan cctv sensor yang banyak.

Selain itu, ia juga membuat perangkap agar beberapa orang yang mencoba masuk paksa akan langsung terjebak sebelum mendekati rumahnya.

Akhirnya inilah Taeyoung sedang duduk di kursi samping kasur kamar itu sambil mengupas buah.

Sedang Sangmi terlihat cemberut.

"m."seru Taeyoung sambil menyodorkan buah ke mulut Sangmi

"Hm."Sangmi memalingkan wajahnya dengan mulut manyun

Cup~Taeyoung menarik dagu istrinya lalu mengecup bibirnya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Cup~
Taeyoung menarik dagu istrinya lalu mengecup bibirnya.

"Makanlah buah ini dulu, sebentar lagi makananmu datang oke?"pinta Taeyoung dengan suara super lembut namun masih terasa datar

"....."Sangmi menggeleng

"Sayang~, ayolah demi anak kita.m?"bujuk Taeyoung

Cup~😘
Taeyoung kembali mengecup pipi Sangmi.

Sangmi menatap tajam pada suaminya.

"Ada apa?m?"tanya Taeyoung

Wanita hamil itu menghela nafas lalu nenunduk.
"Aku hanya takut."seru Sangmi menunduk

Sadness In Love 🌸 (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang