Apa itu cinta? (Selesai)

37 - Akhir dari segala rasa sakit

Cara biar aku semangat update?
Spam komen yang positif💗
Vote💗
Share cerita ini kesiapa pun💗
Dan selalu nunggu cerita ini update💗✨

Selamat membaca💗✨

...

Tiga minggu yang lalu Lea sudah dibolehkan pulang. Saat Lea sudah kembali seperti dulu, bawel dan bar-bar. Untuk hari pertamanya kembali sekolah saja, ia mengajak ribut pak kumis.

Ujian kenaikan kelas pun sudah mereka laksanakan, kini tinggal menunggu hasil dari usaha mereka sendiri.

Soal Nada? Gadis itu itu tidak bisa dipenjara karena masih dibawah umur. Mau tak mau, Nada dibawa ketempat rehabilitas sampai umurnya pantas. Karena perbuatan keji Nada ini tidak bisa dimaafkan begitu saja.

Dan 4 hari yang lalu Lia mengalami duka. Ibunya meninggal di rumah sakit jiwa karena bunuh diri. Lia tau, ibunya itu tidak gila, ibunya masih waras. Saat Lia mengatakan bahwa Nada sudah ditangkap, senyuman manis ibunya terukir yang membuat hati Lia merasa sakit.

Setelah semua rasa sakit itu mereka lalui. Akhirnya, kebahagiaan yang selama ini di nantikan datang. Lea dan Lia berhak mendapatkan kebahagiaan mereka. Keluarga Lery pun bertambah harmonis saat Lia masuk menjadi anggota keluarga mereka. Lia disatukan di kamar Lea, yang membuat Lea tambah senang karena mereka satu frekuensi.

Omong-omong, ada berita bahagia nih. Gavin dan Lia sudah pacaran. Kok bisa? Kapan jadiannya? Masih ingat kan saat Gavin menemani Lia yang dirawat setelah kejadian penmebakan di gudang itu? Gavin mengungkapkan perasaannya, begitu juga dengan Lia yang selama ini juga menyukai Gavin. Cuman ya gitu, Gavinnya masih kaku buat bicara aku-kamu.

Dan babang Leo sudah balikan dengan Jubaedahnya. Kegilaannya pun bertambah jadi, sekarang ia menjadi tiktokers. Dengar lagu dikit jungkirbalik. Yang masih jomblo sampai sekarang itu Raja dan Pandu, katanya sih mau cari pacar pas kuliah aja. Kasian harus ngejomblo 1 tahun lagi.

Masih ingat Jabrik gak? Masih lah ya. Anak Ips dan Ipa sudah berbaikan, berkat perdamaian antara Sagam dan Jabrik. Mereka sepakat untuk berbaikan, karena tidak mungkin mereka mengikuti kakak kelas dulu yang ingin mempertahankan permusuhan ini.

Sebenarnya, Jabrik sedikit memiliki perasaan dengan Lea. Tapi, mendengar apa yang Sagam ucapkan tentang apa itu cinta sebenarnya saat di gudang membuat Jabrik mengerti. Melihat orang yang kita cintai itu lebih dari cukup.

Cinta itu bukan menunjukkan perasaan saja. Tapi, juga menunjukkan bagaimana dewasanya kita dalam menjalankan suatu hubungan.

...

Suasana rumah Sagam sangat ramai. Semua sahabat Agam beserta keluarganya datang berkumpul untuk bakar-bakar. Ada Adit papanya Raja, Jefra papanya Pandu, Dafa papanya Gavin, Lery papanya tiga L. Ini semua saran Syeira untuk mengadakan acara besar ini, kapan lagi mereka bisa melakukan ini?

Dan ini pun Syeira manfaatkan untuk kepulihan mental Lea dan Lia. Karena kedua gadis itu masih merasakan ketakutan, sama seperti dirinya dulu saat SMA.

Malam ini senyuman Lea tak luntur sedari tadi. Tawa gadis itu selalu menjadi virus bagi orang-orang. Lea berjalan menghampiri Lia yang tengah sibuk memotong sosis yang akan dibakar.

"Kak, ini gue harus potong gimana ya?" tanya Lea yang sudah memegang pisau kecil.

"Jangan di potong, di sayat dikit aja. Kalau di potong kita nguras tusukannya Ya," ucap Lia mencontohkan bagaimana yang ia maksud tadi.