Happy reading❤
Kring.. Kring..
Bel istirahat berbunyi. Gilsha dan teman-temannya langsung beranjak bangun dari kursinya masing masing, lalu melangkahkan kakinya untuk menuju kekantin.
"Sha, loh gak lupa kan?" tanya Gabriell kepada Gilsha disela-sela berjalan mereka.
"Enggak, Gab. Gue inget kok kalo mau traktir loh semua." jawab Gilsha.
"Bagus deh kalo loh inget, gue takut loh lupa aja." ucap Gabriell.
Setelah itu tidak ada lagi perbincangan dari mereka berempat.
Beberapa menit kemudian mereka berempat pun sampai dikantin. Keadaan kantin kali ini tidak seperti biasanya, karna keadaan kantin yang tidak terlalu ramai.
"Kita duduk disana aja." ujar Aurora seraya menunjuk sebuah meja kosong.
"Boleh tuh, deket juga sama tukang bakso. Kebetulan, gue lagi mau banget makan bakso." sahut Abriella, karna memang letak meja kosong itu bersebelahan dengan penjual bakso.
"Ya udah disana aja." timpal Gilsha.
Mereka berempat pun menghampiri meja kosong tersebut.
Begitu mereka sampai dimeja itu, mereka mendudukkan bokongnya terlebih dahulu sebelum memesan makanan.
"Kalian mau makan apa?" tanya Gilsha kepada ketiga temannya.
"Gue bakso, Sha." ucap Abriella.
"Kalo gue samain aja sama siEl." sambung Aurora.
"Oke oke, kalo loh Gab?" Gilsha bertanya kepada Gabriell karena hanya dia yang belum memesan.
"Samain aja deh, gue gak tau soalnya mau makan apa." jawab Gabriell.
"Oke, gue pesenin dulu ya." kata Gilsha lalu pergi dari meja itu untuk memesan pesanan ia dan ketiga temannya.
*****
"Hiks, kenapa sih Lex?! Kenapa!" isak Helena yang kini dirinya itu berada disebuah taman."Kenapa kamu khianatin aku, Lex."
"Kamu jahat banget sama aku!"
"Kenapa kamu gak pernah kasih aku kesempatan kedua buat rubah diri aku."
KAMU SEDANG MEMBACA
ALEXANDER
Teen Fiction~Slow Up~ Alexander Alfa Anderson. Ketua gang yang berada disma Garuda, memiliki sifat keras yang disegani oleh para siswa dan siswi disana. Ia semakin menjadi saat tahu ia dijodohkan oleh wanita masa lalunya yang sudah membuat dirinya seberantakan...