Epilogue°

1.2K 142 78
                                    

Udah epilog 😫

•••

Aku mati dengan penyesalan.

Berkeliaran sebagai roh gentayangan, sambil mencari roh Thomas. Aku masih merasa bersalah padanya, karena harus menyeretnya ke masalah di dunia novel belasan tahun lalu.

Ya ... sudah belasan tahun berlalu. Namun aku belum menemukan keberadaan Thomas. Bahkan saat mati di dunia novel, aku tidak bertemu dengan rohnya.

Aku tidak tahu kenapa aku masih bertahan di dunia sampai saat ini. Sekarang aku tidak berada di dunia novel lagi. Aku kembali ke dunia manusia, walaupun sebagai hantu yang gentayangan.

Awalnya aku menetap di dunia novel beberapa tahun. Tapi karena tidak dapat menemukan Thomas, aku memutuskan mencarinya di dunia manusia. Aku pergi ke dunia manusia menggunakan mesin di perpustakaan waktu itu ... ternyata mesin itu dapat digunakan bahkan oleh hantu juga.

Sekarang aku sedang di sekolah ku. Maksudku, sekolah lamaku. Ketika aku masih hidup dulu ...

Aku masih sering berkeliaran di sekitar sekolah, sambil berharap akan bertemu dengan reinkarnasi Thomas. Siapa yang tahu jika dia bereinkarnasi ke dunia manusia. Karena aku tidak pernah menemukan jejaknya di novel.

"Hantu!"

"Ah hantu! Di mana hantu!? Eh aku kan hantu!?" tanyaku kaget, berbalik dan menatap cowok yang meneriaki ku hantu. Ya, kurasa aku yang diteriaki ...

Tapi, apa dia bisa melihat hantu?

Dan ketika aku berbalik, jantungku terasa nyaris berhenti. Rasa kaget sekaligus bingung melebur begitu saja menjadi satu. Yang dihadapanku saat ini a-adalah Thomas ...

Aku sudah menunggu hingga belasan tahun dan Thomas tidak pernah muncul. Apa sekarang yang dihadapanku memang Thomas? Aku tidak sedang berhalusinasi karena sebegitunya frustrasi karena belum menemukan Thomas, kan?

Entahlah ...

Aku mencoba memanggilnya. "Thomas?" Sepertinya dia memang bisa melihatku. Kalau dia memang Thomas, seharusnya dia menjawabku kan?

"Kamu ... tahu darimana?" tanyanya, tampak terkejut. "Apa kamu hantu yang memiliki perasaan ke saya? Aneh saja kamu tahu nama saya. Ya, saya tahu saya memang tampan, berprestasi, banyak penggemar dan--"

"Stop!" suruh ku, memintanya berhenti.

Kenapa bahkan setelah bereinkarnasi Thomas masih senarsis ini!? Aku jadi menyesal mencarinya. Tapi setidaknya ada perasaan lega melihat dia dapat hidup kembali.

Aku tersenyum tipis. "Aku bukan hantu yang suka denganmu. Hanya saja ... aku seseorang yang pernah kenal dengan dirimu sebelum kamu bereinkarnasi."

•••

Mau part tambahan nggak? Cuma beberapa aja, bahas tentang hantu Flo dan Thomas setelah reinkarnasi. Kalau mau aku bikin ...

Transmigrated Into a Novel [√]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang