COBA CINTAKU [END]

20

INDONESIA POV

Fiya sedang berjalan di kampus hari ini dia ingin mengumpulkan tugas tugasnya.

"Hai."sapa Fenly

"Hai juga."jawab Fiya

"Mau kemana?"

"Ngumpulin tugas."

"Sini gua bantu."Fenly mengambil beberapa tugas milik Fiya

Mereka pun menuju ruang dosen untuk mengumpulkan tugas.

"Makasih ya udah mau bantuin gua."ucap Fiya

"Tumben lo sendirian aja, teman teman lo pada kemana?"tanya Fenly

"Mereka nggak ada kelas, kayaknya lagi pada dirumah. Kasian juga lah kalau harus ke kampus, lagi pada puasa."jawab Fiya

"Lo udah makan belum?"Fiya menggelengkan kepalanya

"Yaudah yuk ikut gua."Fenly mengajak Fiya ke parkiran

"Pake helmnya dulu ya."Fenly memakaikan helm ke kepala Fiya

Fiya menatap mata coklat Fenly, Fenly pun membalas tatapannya.

"Yuk."mereka pun pergi meninggalkan kampus

Fenly dan Fiya makan siang di warung yang cukup sepi.

"Makan yang banyak ya."ucap Fenly sambil tersenyum

"Plis lo nggak boleh baper."batin Fiya

Saat mereka sedang asik makan tiba tiba saja handphone Fiya berdering

Call On

"Halo mah."

"Halo sayang kamu lagi dimana?"

"Fiya lagi makan mah."

"Makan dimana sayang? Kenapa nggak makan dirumah aja. Kan sekarang lagi puasa."

"Tempat makannya sepi kok mah, Fiya kan selalu ingat pesan mama kalau kita harus menghormati orang yang lagi puasa."

"Oke mama tunggu kamu dirumah ya."

"Iya mah."

Telepon pun berakhir

"Orang tua lo nggak salah ya didik anaknya."ucap Fenly

"Dari kecil gua selalu diajarin untuk menghormati orang lain. Malah gua pernah ikut puasa."ucap Fiya

"Lo keren."

"Makasih."

Setelah selesai makan Fenly mengantar Fiya pulang ke rumahnya.

"Thanks ya buat hari ini."ucap Fiya

"Iya sama sama."Fenly pun pergi meninggalkan rumah Fiya

JIHAN POV

Jihan sedang membuat sebuah masakan untuk berbuka puasa, Fajri datang menghampirnya.

"Lagi masak apa nih, kayaknya enak deh."ucap Fajri

"Oh gua lagi masak kolak buat nanti buka puasa."jawab Jihan

"Gua bantu ya."

"Boleh boleh."

Jihan ingin mengambil gula merah didalam lemari.

"Duh tinggi banget."Jihan melihat sebuah kursi, dia pun memakainya

"Akhirnya ke ambil juga."Ketika dia ingin turun tiba tiba saja kursinya goyang