COBA CINTAKU [END]

27

"Lo nginep disini juga?"tanya Fiki

"Iya."jawab Angel

"Wah kebetulan banget ya."ucap Fiki

"Oh iya nanti sore jalan yuk."ajak Fiki

"Boleh boleh."jawab Angel

"Yuk Fik kita masuk."Fajri dan Fiki masuk kedalam hotel

"Tuh cowok lumayan cakep juga."ucap Angel dengan senyuman liciknya

Arsya masuk kedalam kamar dan langsung melempar tasnya kesembarang tempat.

"Kenapa sih gua harus ketemu sama dia lagi."ucap Arsya

"Sabar Sya cuma 5 hari kok, dan sisa waktu kita disini tinggal 2 hari lagi sabar aja ya."ucap Jihan

"Dia ngerusak mood gua, hari ini mood gua jadi jelek."ucap Arsya

"Sama gua juga jadi badmood gara gara ketemu tuh bocah."ucap Jihan

"Nah lo juga sama kan."

Saat Arsya dan Jihan sedang berbincang tiba tiba saja terdengar bunyi pintu kamar yang diketuk.

"Bentar gua buka dulu."Jihan membukakan pintu kamarnya

"Eh lo Ji, ada apa?"tanya Jihan

"Lo sibuk nggak?"tanya Fajri

"Nggak sih."jawab Jihan

"Ikut gua yuk."Jihan dan Fajri pergi meninggalkan tempat

"Jih siapa yang datang."Arsya berjalan ke arah pintu kamar dan langsung membuka pintunya

Arsya melihat Fiki yang sedang berdiri di depan pintu kamarnya.

"Loh Jihan mana?"tanya Arsya

"Mana gua tau."jawab Fiki

"Terus lo ngapain berdiri disini?"tanya Arsya

"Gua mau ketemu lo."jawab Fiki

"Mau ngapain lo?"

"Jangan galak galak atuh."

"Ya abisnya lo ngeselin sih, udah ah gua mau masuk."sebelum Arsya masuk, Fiki sudah terlebih dulu masuk kedalam

"Lo ngapain sih ikut masuk?"tanya Arsya

"Gua mau numpang tidur."jawab Fiki

"Kan lo punya kamar sendiri."ucap Arsya

"Nggak seru ah sendiri doang."Fiki langsung menuju kasur dan tertidur di kasur tersebut

Fiki mengambil remote TV dan menyalakannya.

"Bagus ya tidurnya di kasur gua."Arsya duduk di sofa yang berada di kamarnya

FAJRI POV

Fajri membawa Jihan kesebuah Minimarket.

"Oh ternyata lo mau ajak gua kesini."ucap Jihan

"Iya nih gua mau beli snack gitu buat ngemil."jawab Fajri

"Gua juga ah."Fajri dan Jihan membeli beberapa makanan dan minuman

Jihan melihat sebuah coklat, dia pun menghampirinya.

"Hmm kayaknya gua harus beli coklat deh lumayan buat ngilangin badmood, sekalian ah beliin buat Arsya juga."Jihan mengambil 4 buah coklat lalu mereka pun langsung membayar ke kasir

Arsya sedang asik bermain handphone, dia pun melihat ke arah Fiki.

"Pantes aja daritadi sepi, taunya dia tidur."Arsya pun mendekat ke arah kasur