Epilog [1]

1.7K 178 19
                                        





"Lo yakin mau nikah sama Jungkook?"

Rose memutar matanya dengan malas, sedang badannya terus diputar balik, memastikan gaun putih dibadannya sudah cukup sempurna untuk nantinya ia kenakan pada acara pernikahannya dengan Jungkook. Saat ini ia masih berkuliah, bahkan belum genap tiga tahun menjalaninya, namun Jungkook dengan tegasnya melamar Rose dan meminta untuk segera dinikahkan.

Awalnya papa agak khawatir, Rose masih menimba ilmu dan terlalu labil untuk menjalani biduk rumah tangga. Tapi Jungkook berjanji akan membimbing Rose, bahkan bertekad akan mengambil alih biaya perluliahan dan kehidupan Rose selanjutnya. Mama yang merasa jenggah karena Jungkook yang selalu datang untuk memohon selama enam bulan penuh, akhirnya menyerah dan memberikan restu.

Ternyata, orang tuanya luluh pada tekad berlebihan Jungkook, dan keduanya benar-benar akan mengadakan acara pemberkatan dua bulan lagi. Memikirkan itu, Rose bahkan tidak hentinya tersenyum senang. Secara khsuus, ia memesan gaun pernikahan di California, karena terjadi sedikit bentrok yang terkait dengan gaun yang nantinya akan Rose kenakan.

Taehyung, yang secara khusus kini sudah menjadi sahabatnya, dan menadapat izin yang alot dari Jungkook si pecemburu, memaksa membelikan gaun terbaik untuk Rose. Taehyung si Tuan muda kaya raya itu, bahkan siap memanggil designer ternama dunia untuk merealisasikan gaun impian Rose.

Katanya, "walau lo enggak nikah sama gue, tapi biarin gaun pemberian gue yang melekat di tubuh lo ya, saat pernikahan."

Sebenarnya Rose sangat terharu, walau agak curiga pada lelaki itu. Ada sedikit perasaan khawatir, jika ternyata hingga saat ini Taehyung belum juga benar-benar melepasnya. Bahkan Taehyung selalu ikut campur pada masalahnya dan Jungkook. Tapi, selama tidak memperkeruh, Rose tidak akan mempermasalahkannya.

Namun, Jungkook yang mengetahui hal itu, pun naik darah. Lelaki itu ikut andil dalam perdebatan, dengan tegas memerintah jika dirinyalah yang akan membelikan gaun terbaik untuk Rose. Lelaki itu bahkan akan meminta designer dari brand pakaian ternama dunia lainnya, yang katanya siapapun orangnya, akan Jungkook iakan.

Berakhirlah papa menengahi permasalahan gaun itu, papa akhirnya mengamuk saat Jungkook dan Taehyung berdebat dirumah tiga bulan lalu. Memarahi keduanya yang kekanakan, dan dengan tegas mengatakan.

"Rose masih punya papa! Biar papanya yang membelikan gaun terbaik buat putrinya!"

Saat itu Rose terkikik geli dengan mata berkaca-kaca. Pertama, ia merasa terharu dengan ucapan papa, yang sejujurnya masih belum rela jika Rose akan dipinang seorang lelaki dan meninggalkan rumah dengan status istri orang. Bagi papa, Rose masihlah putri kecilnya yang tidak rela untuk dilepaskan. Secara diam-diam, papa bahkan pernah menyelinap masuk ke kamar Rose saat liburan musim panas dan ia menetap dirumah. Papa datang untuk mengusap rambutnya, memberikan kecupan lembut dikening Rose dan berbisik parau.

"Papa belum rela kalau adek pergi dipinang lelaki lain."

Saat itu Rose yang terbangun, memilih tetap terpejam. Setelah papa menghela nafas panjang dan pergi, barulah Rose manangis. Dan karena itulah kala itu ia terharu, ia menjadi berat hati untuk meninggalkan papa. Padahal saat Ally menikah, papa cukup tegar, walau tetap menangis setelah pemberkatan.

Kedua, ia terkikik geli karena respon Jungkook dan Taehyung yang mendadak melempem dan takut untuk melawan papa. Dan inilah akhirnya, Rose memesan gaunnya sendiri, di mana nantinya papa lah yang akan menanggung biayanya.

Kata papa, "jangan memaksa membayar gaunmu sendiri, membelikan gaun pernikahan untuk adek, adalah kebahagiaan terbesar untuk papa." Dan Rose memilih mengalah dan menerimanya.

"Enggak ada rencana diundur dulu? Lo kan masih harus nerusin kuliah." Tambah Taehyung yang kini duduk dengan memangku tas milik Rose.

Tiga hari lalu Taehyung menghubunginya, mengatakan jika ia sedang berada di California untuk urusan pekerjaan. Walau Rose menyadari jika Taehyung sedang membual, namun ia tetap menemui Taehyung. Lagipula, pekerjaan apa yang Taehyung lakukan? Bukannya lelaki itu sedang meneruskan pendidikan perwira, lalu mana mungkin memiliki pekerjaan di negara lain?

Pentagon ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang