"Ahjussi... apa anak-anak masih bersama denganmu?.""Tuan Kim menjemput anak-anak tadi sore."
"Ahjussi, oppa-ku tidak terlihat aneh 'kan?."
"Nona ada apa?."
"Mereka sudah resmi bercerai. Aku sekarang sedang di bandara. Pesawatku delay, aku tidak bisa pulang cepat. Sejak tadi aku menelepon ke rumah tidak ada yang mengangkat. Aku sangat khawatir. Ottokhe?."
"Nona yang tenang. Saya akan segera pergi sekarang."
"Maaf merepotkanmu lagi."
Yul segera mengambil jaket dan juga kunci mobil. "Sayang, mianhae. Aku harus segera pergi."pamitnya
"Waeyo?."
"Entahlah, aku hanya merasa khawatir. Mianhae...""Eomma, waeyo?. Kenapa appa pergi terburu-buru?."tanya Sinbi
"Ada hal penting. Ayo masuk, kita makan."
"Tidak terjadi hal buruk 'kan?."
"Kita berdoa agar semua baik-baik saja."******
"Minji-ya, apa tuan Kim dan anak-anak sudah sampai rumah?."
"Aku tidak tahu."
"Kenapa tidak tahu?. Sekarang masih jam kerja."
"Benar juga. Kau pasti tidak tahu. Tuan Kim kemarin memecat kami dan memberi gaji terakhir dua kali lipat."
"Mwo?. Kami? Maksudnya kalian semua?."
"Nde, sepertinya kau juga akan dipecat setelah liburan bersama anak-anak selesai."
"Jadi kalian semua sudah pergi dari rumah?."
"Nde..."
Yul mematikan teleponnya, dia menambah kecepatan lagi karena merasa janggal. Tapi karena jalanan yang cukup padat membuatnya kesulitan untuk sampai lebih cepat.
"Dia orang terpelajar tidak mungkin melakukan hal aneh. Iya 'kan?."
Yul memencet klakson berkali-kali karena merasa frustasi. Dia bahkan sempat bertengkar dengan pengendara lain.
"Tuan Kim Jisoo, biasanya mereka selalu bersama."
Yul menelepon Jisoo.
"Ahjussi waeyo?."
"Tuan, apa anda bersama tuan Sowon?."
"Dia bilang akan menjemput anak-anak. Jadi sejak tadi aku di kantor, menggantikannya."
Sejenak mereka terdiam, Yul juga semakin frustasi."Tunggu dulu, dia menjemput anak-anak ke tempatmu. Apa dia belum sampai ke tempatmu?."Jisoo mulai sadar ada yang aneh
"Mereka sudah kembali. Tapi saya tiba-tiba khawatir karena nona Yerin menelepon dan bilang 'mereka sudah resmi bercerai'. Semuanya semakin aneh ketika saya menelepon ke rumah, tapi tidak ada yang mengangkat. Saat saya menelepon Minji, dia bilang semuanya sudah dipecat dan angkat kaki dari rumah."
"Aku akan ke rumahnya sekarang. Cepatlah kau menyusul!."
Panggilan itu terputus, Yul sedikit tenang karena Jisoo pasti bisa diandalkan.
KAMU SEDANG MEMBACA
Step Mother
RandomKim Sowon, duda tampan yang memiliki dua anak dan baru merasakan kembali cinta setelah hampir 10 tahun. Hwang Sinbi, wanita muda yang tak pernah menduga akan jatuh cinta pada pria yang 12 tahun lebih tua darinya. Sinbi menjalani hidup yang keras sej...