Pertemuan perdana para ketua divisi dan wakil di lakukan hari ini. Masalah hakkai dan BD sudah beres meski takemichi dan hakkai juga tak yakin hal itu.
Mikey duduk sambil makan dorayaki menunggu suasana sudah cukup tenang baru mereka mulai. Masalah pah juga sudah beres. Sekarang touman agak bernafas lega. Namun takemichi masih merasa jika ada yang belum tuntas entah apapun itu.
"Hakkai kau yakin dengan keputusanmu? " tanya mikey
"Tentu mikey-kun aku juga minta maaf karena hampir keluar dari touman. Semuanya karena aku khawatir kakak ku akan melukai takemichi dan yang lain terutama yuzuha adikku" jelas hakkai
"Kau tak usah memikirkan itu aku dan touman juga akan membantumu dan melindungimu " ujar mitsuya
"Taka-chan " senyum hakkai menatap orang yang begitu dia hormati. Andai dia tak bertemu mitsuya dulu mungkin saja dia akan mengikuti jalan kakaknya.
"Kau bisa meminta tolong kapanpun padaku hakkai tak harus menunggu jika ada masalah kau bisa langsung mencariku. Touman juga akan membantumu jangan khawatir " kata mikey
Kisaki yang mendengar hal itu langsung mengepalkan tangannya namun dia juga tak ingin terlihat. Takemichi yang melihat itu menatap tajam kisaki. Chifuyu sama hal nya dengan takemichi andai dia punya bukti lebih mungkin dia bisa mengeluarkan kisaki dari touman sayang nya pria licik ini benar - benar pintar.
Sion berkunjung ke kuil kecil untuk ber doa hari ini adalah ulang tahunya. Hal yang sudah sering dia lakukan melihat kuil ini masih sama seperti kuil yang ada di masanya. Dengan melempar koin sion langsung membunyikan lonceng lalu menepuk tangannya.
Doa yang begitu dalam dia ucapkan dalam hati. Entah apa yang dia ucapkan sebagai doa hanya dia dan tuhan yang tahu hal itu. Usai berdoa sion memilih untuk belanja karena malam ini dia ingin masak soup.
"Are kita bertemu " kata sebuah suara yang ada di depan sion. Pria dengan rambut di ikat dua lalu satunya lagi pria dengan rambut terurai.
"Dare? " tanya sion
"Ah orewa ran dan dia rindou kami haitani bersaudara salam kenal " kata ran
"Ahhh sion des, ja kalau gitu aku permisi " ucap sion yang hendak leeat namun tangan nya di cekal oleh rindou. Sion menatap tangan rindou lalu menatap orangnya.
"Jangan buru-buru kami ada sedikit urusan denganmu " kata rindou
"Jika berkelahi, nanti saja aku sibuk " kata sion namun membuat haitani bersaudara tertawa.
"Hanya sebentar, kami hanya ingin menawarkan hal baik padamu " kata ran
"Kalau begitu cepatlah, aku kehabisan waktu " kata sion melipat tangannya di dada
"Aku ingin mengajakmu bergabung berdama tenjiku, bagaimana bakatmu dan kekuatan mu sangat langka jika kau mau kami akan sangat senang hati bahkan bisa menjadikan mu wakil di tenjiku " kata ran
Sion mengerutkan dahinya, apa merek pernah melihat sion berkelahi fikirnya. Dengan senyum manis sion menatap haitani bersaudara.
"Ahh gomene, aku tidak se hebat itu. Lagian aku tidak tertarik bergabung dengan geng apapun. Kalau begitu aku permisi dulu " senyum ramah sion
Namun dia malah di hadang membuat gadis itu menatap datar ke arah dua orang di sampingnya ini.
"Kami akan selalu terbuka padamu sion-chan " ucap rindou mencium pipi sion
KAMU SEDANG MEMBACA
Isekai! || tokyo revengers ( END )
De Todo"Du du dunia MACAM APA INI! " teriak sion "OI KENAPA DENGANMU? " Cerita hanya milik : KEN WAKUI Penulis hanya meminjam sebagai karakter dalam cerita