26

1.2K 243 35
                                    











Distrik sibuya di buat ricuh oleh segerombolan oemuda dengan lambang seperti yin dan yang namun terdapat tulisan tenjiku.  Mereka baru saja menuruni kereta dan mencaro sosok yang tak lain adalah mikey dan juga touman. 

Makoto dan yamagishi kebetulan berada di sana.  Mereka berniat mencari tahu soal kisaki tetta dan juga info mengenai tenjiku.  Mereka juga tak bisa tinggal diam saat takemichi, sion dan zen bekerja keras. 



"Apakah touman bisa mengalahkan mereka? " tanya takuya

"Kita harus percaya touman pasti bisa! " kata akkun


"Touman touman!!!  Oiii temera! " mereka semua menoleh saat gerombolan orang yang tak lain adalah tenjiku.  Akkun dan yang lain langsung di buat terkejut.  Apa yang di lakukan tenjiku disini? 

Situasi yang sangat gawat dan juga menyebalkan.  Mereka tak mengira akan bertemu dengan tenjiku lebih awal. 

"Jadi kalain touman?  " seorang pria dengan kuncir dua yang tak lain adalah ran

"Rindou bagaimana kita jadikan mainan lebih dulu sebelum meratakan touman? " tanya ran

"Boleh " perkelahian di sibuya membuat kehebohan akkun dan yang lain di hajar. 


Skip


Takemichi yang sedang berjalan dengan chifuyu dan zen terkejut melihat akkun.  Mereka menghampiri akkun yang di hajar, chifuyu langsung memapah akkun dan teman - temannya yang lain. 

"Dare da? " tanya chifuyu
"Tenjiku,  rindou " setelah mengatakan itu rindou langsung menghajar chifuyu. Zen yang melihat kegilaan ini jadi ikut histeris.

"Bawa mereka pergi takemichi yang disini biar jadi urusanku! " kata chifuyu meski sebenarnya dia juga tak yakin apakah bisa menghadapi mereka.  Zen langsung memapah takuya.  Takemichi sebenarnya enggan untuk pergi namun, dia harus karena bagaimanapun nyawa orang juga harus di selamatkan.  Dia juga percaya jika chifuyu akan kembali dengan selamat. 

"Aku serahkan padamu chifuyu! " teriak takemichi yang langsung lari.  Semua anak buah tenjiku mengepung takemichi dan kawan - kawan. Chifuyu dadar jika kekuatan haitani bersaudara setara dengan kapten divisi touman. 














Sial zen dan takemichi terkepung mereka tak bisa melangkah jauh lagi.  Semua anak buah tenjiku mengepung mereka . Zen sudah gemetar wajar saja dia bukan orang jago gelut. 

"Jadi kau salah satu ketua divisi di touman,  huaaa sebuah kebetulan jika begitu " shion salah satu dari petinggi tenjiku.


"Yabaii apa yang sebenarnya terjadi disini! " takemichi bertanya-tanya
"Ada campur tangan seseorang disini! " zen yakin jika tak ada yang menyulut dan menambah bahan bakar kendaraan tidak akan bisa berjalan dengan cepat menuju ke tujuannya.  Lalu satu orang yang terlintas adalah kisaki tetta, hanma dan juga pria menjijikan itu. 



Sret


Kerah baju takemichi di tarik lalu di pukul oleh shion.  Takemichi tak bisa melawan karena pukulan kuat dari shion.  Dari jauh haitani bersaudara datang dan melempar chifuyu yang sudah babak belur oleh mereka. 

"Hanya segini kah kekuatan touman? " tanya shion menginjak kepala takemichi.  Sial tak pernah terfikir jika kondisinya akan segila ini. 






Zen tak paham tapi dia juga tak bisa diam,  meski lemah dia juga tak bisa di ragukan dalam hal senjata.  Zen mengambil besi yang ada di dekat tempat sampah lalu mendrkati shion. 



Puk



"Sion " kata zen menatap gadis itu

"Are are!  Kalian babak belur lagi,  hah???  Oii kalian dua orang menjijikan yang di kuil.  Namae????  Eto ino? Rino?  Ren red?  Rad...  Ahhhh soka rindo dan ran tak menyangka kita bertemu " senyum manis sion



"Jangan se enaknya mengucap nama petinggi tenjiku! " teriak salah satu bawahan mereka menerjang suon namun dengan sekali tendang orang tersebut terkapar. 

"Menjengkelkan sekali mau berkelahi.....? " tanya sion sambil memanaskan badannya.  Terimakasi pada leluhurnya murayama yang merupakan panutan sion.  Ternyata leluhur sipn adalah anak berandalan juga jadi tak heran ada darah petarung dalam dirinya. 

"Oi kau gila mereka 300 orang lebih sion! " takemichi menatap sion,  zen sudah gigit jari dia takut sekali sion bisa saja rata disini.  Kalau itu sampau terjadi dia bisa di gantung oleh tsukishima di atas net. 

"AHAHAA....  DAIJOBU SOAL MEREKA LEMAH SIH...  HANYA LELUHUR KU YANG BISA MENGALHKANKU.... " kata sion

"Leluhur? " tanya takemichi
"Murayama  adalah leluhur sion, aku membaca catatan lama nya murayama adalah sosok yang di takuti dia juga bersekolah di sekolah paruh waktu dan menjadi pemimpi siswa paruh waktu.  Dia bisa meratakan pasukan sendirian jangan main - main dengannya jika seandainya dia hidup dan tau sion di hajar mungkin tokyo yang rata " kata zen

Takemichi menelan ludahnya kasar, pantas saja sion begitu gila.  Ternyata sudah keturunan sayang nya dia wanita kalau pria dia bisa meratakan banyak geng disini. 






"Lawan aku jika begitu nona " shion

"Ehhh?  Boleh kemari lah " sion sudah siap suasana begitu tegang namun sion sanhat santai bukan nya merada hebat tapi sion juga bukan tipe Yang menunjukan ketakutannya. 



Bhug


Bhug


Bhug



"Dia bisa menahan semuanya dengan mudah " shion menatap sion Yang menahan nya. 

"Boleh juga, kalau begitu tahan lah aku " sion tertawa lalu turun Dan mengarahkan kakinya mengenai kaki shion hingga lelaki itu hilang ke seimbangan.  Dalam sekali tendang shion mengenai wajah shion hingga terkapar. 

"Hah?  Level mu memang rendah " tak terima semua pasukan maju sion mirip seperti malaikat maut menghajar semuanya hingga jatuh. 





Brum





Brum








"Oi takemichi, chifuyu, sion " itu adalah smiley atau nahoya yang datang dengan saudaranya. Takemichi kebingungan dejak kapan smiley ada dua? 

"Ehhhh?  Kalian bawa mereka! " kata sion menujuk beberapa orang yang sekarat

"Kau menghajar mereka? " tanya nahoya

"Mereka yang mulai! " kata sion





"Kita harus pergi " souta berkata dengan wajah marah .

Brum

Brum








Semuanya pergi hanya tersisa sion yang sedang berhadapan dengan haitani bersaudara. 

"Aku tak tahu tujuan kalian demo,  kisaki dan hanma beserta si sialan ALEX!  akan aku bunuh! " serius sion lalu meninggalkan haitani namun sion berbalik mendekati haitani bersaudara memeluk keduanya. 


"Kita akan bertemu lagi nanti jafi jangan sampai sekarat sebelum aku datang...  Baby " sion mencium pipi ran dan rindo

"Bye bye!!!! " sion mrlambaikan tangan







"ALEX? " bingung haitani bersaudara! 



















Tbc




Jangan lupa vote dama comment yo
Maaf kalau ada typo


Isekai! || tokyo revengers ( END )Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang