Release II (21+)

1.5K 75 11
                                    

WARNING 21+ 🔞🔞

Please dengan sangat yang merasa belum 18+ jangan perna baca ini yaa karna akan berbahaya dan gak baik buat mata dan otak kalian.

Happy reading.......
Jangan lupa vote yaa, big thanks... 🎊🎊


















***

"Naat... Please" mohon naruto dengan suara serak dan mata yang sudah sangat sayu.

Hinata perlahan mengangkat tangan nya memengang junior naruto, tampak hinata mengendus berat entah kenapa ia merasa sangat cangung seolah ini adalah hal baru baginya.

"Bergerak nat.... " pintah naruto, sambil membantu tangan hinata bergerak.

Sekali lagi hinata meneguk silva nya gugup, tatapan mata nya menatap penuh arti pada naruto dan naruto membalas nya dengan anggukan pelan penuh permohonan.

"Oke.... "

Hinata membungkuk lalu memasukkan junior naruto pada mulut nya, mengulum nya melumat dan menghisap nya penuh nafsu seperti sedang menikmati permen lolipop limited edition.

"Aaaaaaaaa.... Come on nat.... Eeeeemmmmm.... Huuuuuuu..... "

"Aaaaaahhh...... Sssstttthhhh.... "

Kocokan tangan hinata kian brutal dan cepat lidah nya juga semakin nafsu mengulum dan menghisap junior naruto, sesekali hinata mengigit kecil ujung junior naruto membuat naruto meringis ngilu.

Badan naruto menengang sempurna, kepalanya ia dongokkan keatas sambil terus mengigit bibir bawah nya sendiri menikmati permainan hinata pada junior nya.

"Hiiiinnnaaatttaaa..... "

"Aaaaahhhhh..... Aaaaaaahhhhh.... "

"Eeeeemmmmm..... "

"Lagi nat, lebih cepat.... " rengek naruto serak.

Hinata sadar naruto hampir sampai pada ujung klimaks nya, sesuai permintaan naruto hinata mempercepat kocokan nya dan semakin mengulum junior naruto, dan....

"Akkkuuu..... Keluar nat.....

Naruto menarik cepat kepala hinata dan melumat kasar bibir bawah hinata, sementara tangan hinata terus mengocok junior naruto sampai....

Croooot.... Crooot... Crooot....

"Aaaaaaaahhhh.........."

Naruto sampai pada pelepasan pertama nya, sperma nya tumpah pada perut nya sendiri, naruto merentangkan kedua tangan nya diatas ranjang senyum puas diwajah nya tampak tergambar jelas sedang hinata mengecup singkat bibir naruto yang sedang tersenyum puas lalu bangkit dari atas tubuh naruto dan mengambil tisu basah dilaci nakas naruto perlahan hinata mengelap sisa sisa cairan cinta mereka dari perut naruto.

"Harus nya gak usah dibuang, nat... Sayang tau" ucap naruto disela aktifitas hinata.

"Dihh.... Aku gak mau lah minum nya, jijik ihh... " sahut hinata geli.

🌈My Assistant My Life (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang