Bagian 60

220 31 3
                                        

Jangan lupa untuk kasih vote, tinggalkan komen dan follow ya.. BORAHAE 💜

-Happy Reading-

"Sajang-nim, saya mendapat laporan ini" kata Sekretaris Lee.

Mingyu mengambil dokumen yang berada dalam map. Ia mulai membaca satu per satu baris. Ia tersenyum tipis.

"Apa yang harus kita lakukan?"

"Buat janji temu dengan Pengacara Jang segera katakan ada hal mendesak yang harus segera dilakukan" kata Mingyu dengan senyum licik.

.

.

.

Taehyung meringis kesakitan saat obat itu menyentuh kulitnya. Dia tidak mengalami luka parah tetapi beberapa luka ringan mendarat di kulitnya.

"Tolong hati-hati" ucap Taehyung.

Ia teringat Amber yang mendapat beberapa luka berat setelah menolong hyungnya. Betapa kuatnya gadis itu, pikir Taehyung saat ini.

Pengawalan terhadap BTS diperketat. Ruangan tempat mereka dirawat dijaga oleh orang-orang paling kompeten yang dikirim Mingyu. Mingyu mendapat firasat buruk untuk kejadian kali ini. 

"Tae, apa yang sedang kau pikirkan?" Tanya Jimin yang melihat Taehyung termenung.

"Tidak" jawab Taehyung singkat.

"Kau teringat Amber?" Tebak Jimin.

"Jangan membicarakan dia lagi" kata Taehyung sambil mengambil napas dalam.

"Aku akan keluar sebentar. Aku harus bertemu seseorang" kata Seokjin membuat yang lain melihat kearahnya.

"Kau mau kemana hyung?" Tanya Namjoon.

"Bertemu nuunaku"

"Tapi keadaan saat ini belum aman" timpal Yoongi.

"Aku akan minta orang untuk mengawalku. Kalian tenang saja" kata Seokjin kemudian keluar.

Seokjin datang ke rumah sakit tempat Hye Kyo bekerja. Dia ditemani oleh salah satu pengawal terbaik.

"Nuuna" panggil Seokjin saat bertemu Hye Kyo di koridor.

"Seokjin~ie" seru Hye Kyo. Dia berlari memeluk Seokjin. "Kau baik-baik saja?" Tanya Hye Kyo cemas.

Seokjin hanya mengangguk.

"Maaf aku kemarin menghubungimu tetapi mereka tidak memberitahuku dimana kau dirawat"

"Tidak apa-apa. Aku baik-baik saja nuuna"

"Nuuna, ada hal yang ingin kutanyakan padamu"

"Ayo ke ruangan nuuna. Tidak enak dilihat orang disini" kata Hye Kyo.

Mereka di ruangan Hye Kyo. Hye Kyo menatap adiknya sedih. Beberapa memar di wajahnya.

"Apa yang ingin kau tanyakan, emm?" Tanya Hye Kyo.

"Ehmm.. nuuna, apa kau tahu dimana keberadaan Amber?"

"Amber? Hwang Amber?"

"Emm"

"Dia.." Hye Kyo berpikir sejenak.

"Katakan padaku nuuna" desak Seokjin.

"Dia sedang menjalani operasi. Jika dia sudah bisa dijenguk, aku akan mengabarimu secepatnya"

"Syukurlah, akhirnya dia mau dioperasi. Berjanjilah padaku nuuna jika dia bisa ditemui kau akan mengabariku" kata Seokjin senang.

"Aku berjanji padamu"

Black SwanTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang