Hayolo Dahyun nolak apa 🙊
Happy maljum and selamat membaca epribadih😁💅
"Stad, bisa bicara di dalam?" tanya Eunwoo dengan serius, Dahyun sama Papi nya udah pandang-pandangan bingung gitu, bahkan kini jantung Dahyun berdetak lebih cepat dari sebelumnya.
"Bicara apa?" tanya Papi El memastikan.
"Nanti saja stad saya langsung sampaikan pas sudah di dalam saja," ucap Eunwoo, Dahyun mengangguk mengerti, sepertinya ini urusan bisnis atau jual beli sarung antara Eunwoo dan papinya sehingga Eunwoo tidak ingin langsung berbicara disitu karena masih ada Dahyun.
Tampaknya Eunwoo butuh waktu berdua dengan papinya makanya pas Eunwoo sama Papi nya udah duduk di sofa ruang tamu Dahyun langsung melengos gitu aja menuju ke kamarnya.
"Eh teteh kok langsung ke kamar?" Tanya Papi El bingung, Dahyun juga sama bingungnya kayak papinya.
"Yaa Papi sama Pak Eunwoo kan mau ngomongin bisnis berdua kan? Ngapain juga teteh ikut-ikutan?" tanya Dahyun bingung.
"Bukan gitu Teh, aduh siapin minuman kek atau kasih makanan gitu." Dahyun cuma bisa neguk ludahnya sendiri karena malu.
"Iya-iya deh Pih bentar yaa." Dahyun pun mulai bergegas menuju ke Dapur, tapi pergerakannya ditahan oleh ucapan Eunwoo yang sangat mengagetkannya.
"Gak usah Bu gapapa, saya mau langsung to the poin saja." Dahyun yang tadinya sudah ingin bergegas ke dapur jadi terdiam di tempatnya, kemudian ia berbalik untuk menunggu kelanjutan ucapan Eunwoo.
"To the poin bagaimana?" tanya Papi El bingung.
"Bismillah..saya ingin melamar Dahyun putri ustad," ucap Eunwoo dengan lantang. Dahyun kaget, dia sampe melongo gitu saking kagetnya, tangannya dingin plus kakinya dah lemes banget pokoknya.
Mama Sunny dan Yuna yang dari tadi ngintip diem-diem dari balik lemari di ruang tamu langsung bersorak kaget, "Apa? Mau melamar?! Alhamdulillah ya Allah!" Mama Sunny sama Yuna bahkan sampe peluk-pelukan saking senengnya.
"Aduh kalian duduk sini lah semuanya di ruang tamu, gak sopan!" omel Papi El yang tampak mumet menangani keluarganya yang agak barbar itu.
Akhirnya semuanya duduk di ruang tamu, Eunwoo duduk sebelahan dengan Papi El, dan di sofa yang bersebrangan dengannya ada Dahyun, mama Sunny dan Yuna. Muka mama dan Yuna udah sumringah banget, beda sama Dahyun yang dari tadi nunduk. Hatinya jadi semakin bimbang, dia masih bingung perasaannya ini harus dia labuhkan pada siapa. Tapi ada satu nama yang dari tadi terputar di kepalanya dan membuatnya tidak tenang dengan lamaran Eunwoo kali ini. Bahkan Dahyun rasanya ingin menangis saja karena wajah Jungkook yang malah terbayang terus dari tadi.
"Jika di perkenankan, kunjungan berikutnya saya akan bawa keluarga saya, agar lamarannya sah," lanjut Eunwoo. Dahyun yang asalnya sedang menunduk sontak menatap Eunwoo dengan tatapan ingin penjelasan lebih lanjut karena jujur dia kaget banget.
KAMU SEDANG MEMBACA
BITTERSWEET✔
FanfictionIni kisah Dahyun, lulusan Pendidikan Biologi yang baru aja di terima bekerja menjadi guru di suatu Sekolah swasta. Entah ini akan menjadi mimpi indah atau buruk karena ia diterima mengajar di Sekolah Asrama khusus laki-laki! Sobat-sobatnya gembira p...