Ini kisah Dahyun, lulusan Pendidikan Biologi yang baru aja di terima bekerja menjadi guru di suatu Sekolah swasta. Entah ini akan menjadi mimpi indah atau buruk karena ia diterima mengajar di Sekolah Asrama khusus laki-laki! Sobat-sobatnya gembira p...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Saat Dahyun dan Jungkook melintasi koridor kelas, para santri-santri itu bergegas masuk kelas karena tatapan tajam dari Jungkook. Dahyun sendiri heran kenapa santri-santri ini bisa terlihat sangat takut kepada Jungkook. Tapi disisi lain ia juga senang karena merasa terlindungi oleh Jungkook dari godaan santri-santri itu.
"Ini kelasnya, saya tinggal dulu ya teh, habis ini ada jam lagi?"
"Ngga ada sih, ada lagi nanti jam habis istirahat."
"Masih inget jalan balik ke kantor kan?" tanya Jungkook memastikan.
"Masih pak memangnya kenapa?"
"Ahaha ngga apa-apa, barangkali kamu lupa nanti habis ngajar saya mampir kesini lagi gitu biar kita baliknya barengan ke kantor."
"Ih gausah pak, biar saya sendiri aja hehe." Dahyun sengaja nolak, ia gak kuat lama-lama bareng Jungkook karena jantungnya berdebar terus.
Jungkook menghela nafasnya kemudian tersenyum, "Oh oke kalau begitu, saya tinggal dulu ya." Jungkook pun berlalu setelah melontarkan senyum yang sangat manis untuk Dahyun, membuat Dahyun kehilangan fokus dalam beberapa detik.
"Aish lupakan-lupakan," gumam Dahyun pada dirinya sendiri sebelum benar-benar memasuki kelas.
"Assalamualaikum..." Dahyun memasuki kelas sambil mengucap salam yang langsung di balas oleh santri-santri itu. Tadi sih Jungkook bilang kalau anak kelas XI IPA 4 ini kelas yang paling berisik, tapi yang Dahyun rasakan sekarang anak-anak kelas ini cenderung lebih penurut.
"Karena sekarang masih pertemuan pertama sama ibu, kita perkenalan dulu ya? Atau mau langsung belajar hehe?" tanya Dahyun sesaat setelah mereka selesai mengucap doa bersama dan membaca beberapa ayat Al-Quran.
"Perkenalan!!" Semua nya dengan serentak meminta perkenalan dulu dengan Dahyun.
"Ahaha okeoke baiklah...perkenalan nama ibu Dahyun Nur Fadhillah, ibu lahir tanggal 28 Mei 1998, ibu lulusan pendidikan biologi di JYP university, anak pertama dari 2 bersaudara—eh." Dahyun agak kaget saat santri-santri ini mengeluarkan buku catatan untuk menulis perkenalan dirinya.
"Gapapa bu biar kita ngga lupa, lanjuut bu hayuu..." ujar santri bernama Lino.
"Aduh kalian ini, haha, bingung ah ibu, kita main Q&A aja lah kuy!" Sekelas pun menjadi ricuh ingin bertanya.
'Wah Masya Allah cantik banget...' batin Soobin saat melihat ibu guru baru nya itu. Ia sengaja tak mengedipkan matanya karena yang ia tau, pandangan pertama itu belum di hitung dosa.
