JODOH (7)

2.5K 180 11
                                    

Terhitung sudah 4 hari sejak kali pertama Chanyeol dirawat di rumah sakit, itu artinya sudah 4 hari pula Baekhyun tidak pernah pergi bekerja dan memilih untuk tetap berada di rumah sakit untuk menemani Chanyeol.
Beruntung hari ini dokter telah memberi izin kepada Chanyeol untuk pulang ke rumah, dengan syarat pria jangkung itu tidak boleh terlalu lelah dan harus melakukan 'check up' beberapa kali sampai keadaannya benar-benar pulih.

Satu sisi Chanyeol merasa senang, tapi di sisi lain ia juga masih ingin di manja oleh Baekhyun seperti 4 hari belakangan.
"Baekhyunie, bisakah kau tinggal di rumahku?" Chanyeol bertanya dengan ragu, tapi terdengar penuh harap.
"Orang tuaku bercerai, dan mereka sudah hidup dengan keluarganya masing-masing, bahkan kita sudah tidak saling bertukar kabar lagi." Jelasnya saat Baekhyun hanya terdiam dan menatapnya seolah meminta penjelasn lebih rinci.

"Kenapa harus aku? Kau memiliki banyak teman yang jauh lebih akrab denganmu." Jawab Baekhyun selagi mengemas barang-barang milik keduanya.

"Jihoon, aku tidak mungkin memintanya menginap di rumahku karena dia memiliki seorang bayi di rumah. Aku juga tidak mungkin meminta Loey untuk menginap di rumahku, karena selain membantuku mengelola restoran, dia juga memiliki bisnis lain yang harus diurus. Dan Seju, dia tidak akan mau, karena dia anak mami yang tidak akan bisa tidur jika jauh dari ibunya."

"Lalu... Bagaimana dengan pac- ".

"Pacarku?" Chanyeol memotong dan Baekhyun mengangguk kecil karena tebakan Chanyeol memang benar.
"Kau ingat saat aku pergi kencan di hari kau melamar kerja?" Baekhyun mengangguk lagi karena ia memang mengingatnya.
"Aku memutuskan hubunganku dengannya sejak saat itu. "Jadi... Apa kau mau tinggal di rumahku?"

"Baiklah... Tapi hanya sampai kau benar-benar sembuh." Baekhyun membuat penawaran dan Chanyeol setuju.
Meskipun wajah Baekhyun terlihat tanpa ekspresi, tapi jujur saja hatinya tengah bersorak senang, setidaknya ia tidak perlu khawatir akan dijuluki sebagai 'orang ketiga' nantinya.

*
Baekhyun sudah selesai mengemas semua barang bawaannya, begitu pula dengan administrasi yang telah ia urus sebelumnya, menggunakan kartu debit milik Chanyeol tentu saja, karena Baekhyun bukanlah sosok pria yang memiliki banyak uang di rekeningnya.
"Sudah siap?" Tanyanya pada Chanyeol setelah pria jangkung itu selesai berganti baju.

"Ung, aku sudah tidak sabar untuk pulang ke rumah." Chanyeol terlihat bersemangat seperti anak kecil yang terlalu bersemangat untuk pergi wisata.

Keduanya segera meninggalkan ruangan yang menjadi saksi bisu bagaimana keduanya menjadi kian dekat tiap harinya itu.

"Jangan buru-buru, kau akan lelah. Rumahmu juga masih berdiri di tempatnya." Baekhyun mengingatkan dengan nada mengomel saat Chanyeol melangkahkan kakinya dengan cepat.

"Hehe, baiklah." Chanyeol memperlambat langkah kakinya dan berjalan berdampingan dengan Baekhyun menuju taksi yang telah menunggu keduanya di lobby rumah sakit.

**
Perjalanan dari rumah sakit menuju rumah Chanyeol tidak memakan waktu yang terlalu lama, tapi Chanyeol tetap menjadikan waktu yang singkat itu untuk bermanja-manja dengan pria mungil yang duduk di bangku penumpang bersamanya, ia mengaku mengantuk dan menjadikan bahu Baekhyun sebagai bantalan kepalanya.

"Chan, kita sudah sampai." Baekhyun menepuk-nepuk lengan Chanyeol dengan lembut dan pria jangkung itu mengerjapkan matanya beberapa kali sebelum akhirnya benar-benar terbangun dari tidurnya.

"Padahal aku masih ingin tidur." Suara Chanyeol terdengar seperti anak kecil yang tengah merajuk karena dipaksa untuk bangun dari tidurnya, tapi meskipun begitu ia tetap turun dari mobil dengan bersemangat karena ada Baekhyun yang turut pulang ke rumahnya
"Anggap seperti rumahmu sendiri, dan katakan padaku jika kau butuh sesuatu." Ucap Chanyeol setelah mempersilahkan Baekhyun untuk masuk.

CHANBAEK DAILY ROMANCE (2)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang