PERAN

629 74 4
                                    

Biasanya Chanyeol selalu memberi kabar jika ia sedang dalam perjalanan pulang atau ia akan pulang terlambat. Tapi hari ini, ia tidak melakukannya karena lupa.

"Hei, kau sudah pulang?" Baekhyun bertanya dengan wajah terkejutnya saat Chanyeol membuka pintu kamar dan berjalan ke arahnya.

"Hehe, maaf membuatmu terkejut. Tadi aku syuting di dekat sini, dan aku langsung pulang setelah selesai." Si jangkung mencuri satu kecupan di bibir Baekhyun sambil mengusap punggungnya.
"Apa yang kau lakukan?" Tanyanya dengan alis yang bertaut karena penampilan Baekhyun yang dilihatnya, berseragam SMA lengkap dengan rambut yang tersisir rapi.

"Aku hanya ingin bernostalgia dan mengambil beberapa foto." Jelas si mungil sambil merapikan kerah bajunya.
"Tapi sepertinya memang sudah tidak pantas lagi, seragamku sudah sangat sempit." Baekhyun terkekeh kecil, mata sipitnya menatap bagian dadanya yang terlihat cukup ketat.

"Kau yakin hanya ingin bernostalgia?" Chanyeol menyeringai disertai tatapan aneh, pasalnya ia sempat mendengar pria mungilnya itu mengingau 'kita masih pelajar, apa itu tidak masalah?' Lalu terdengar beberapa desahan dari mulut Baekhyun setelahnya. Chanyeol cukup yakin bahwa prianya itu tengah bermimpi basah tadi malam.

"T-tentu saja. Untuk apa lagi memangnya?" Baekhyun mendadak gugup seperti seekor kucing yang tertangkap basah sedang mencuri. "Aku tidak memiliki banyak foto saat masih SMA." Tegasnya.

"Jangan berbohong padaku, kau tidak pandai melakakukan itu." Chanyeol berbisik, lalu setelahnya ia menjilat dan mengulum daun telinga Baekhyun hingga membuat si mungil melenguh karena sensasi geli dan juga hangat di telinganya.

"Hei, jangan menggodaku!" Baekhyun berseru dan berusaha menghindar dari serangan Chanyeol. "Daripada banyak tanya, bagaimana jika kau membantuku untuk mengambil foto?" Sebuah kamera yang berada di tangannya Baekhyun sodorkan.
"Tolong ambil gambar yang bagus, dan pastikan bahwa aku terlihat cantik." Pintanya sambil menunjukkan senyum terbaiknya.

Dengan senang hati Chanyeol meraih kamera itu dan mulai mengambil foto setiap kali Baekhyun berganti gaya.

"Bagaimana hasilnya? Apakah terlihat bagus?" Baekhyun bertanya dari tempatnya.

"Tentu saja! Kau ingin lihat hasilnya?" Setelah mengambil beberapa foto, Chanyeol berjalan menghampiri Baekhyun yang masih duduk di tempat tidur. "Siswa mana yang mengambil foto di tempat tidur, hm?" Ucap si jangkung sambil menggulirkan tombol pada kamera untuk menunjukkan hasil foto tangkapannya.

"KENAPA KAU TIDAK BILANG?" Baekhyun tiba-tiba berteriak saat melihat hasil foto yang Chanyeol tunjukkan.

"Ha? Kenapa?" Chanyeol memasang raut wajah tidak mengerti karena ia tidak merasa membuat kesalahan.

"INI! PUTINGKU KEMANA-MANA!" Baekhyun berteriak lagi sambil menunjuk layar kamera. Ia sadar betul bahwa seragam SMA yang ia kenakan itu memang terasa sempit, tapi ia tidak menyangka bahwa puting susunya akan tercetak sejelas itu di dalam foto.

"Hehe, kau hanya bilang bahwa kau ingin terlihat cantik, 'kan? Ini sangat cantik." Chanyeol memuji, tapi ia juga cukup peka dengan ekspresi wajah Baekhyun yang terlihat tidak puas dengan hasil fotonya. "It's oke, sayang. Lagi pula hanya ada kita berdua di sini, dan tidak ada orang lain juga yang akan melihat foto ini." Sebelum suasana semakin panas karena Baekhyun terus berteriak, Chanyeol memilih untuk meletakkan kamera itu di atas nakas.
"Kau sungguh ingin mengambil foto berseragam SMA?" Tanyanya memastikan dan si mungil mengangguk sebagai jawaban karena ia memang merasa tak puas dengan hasil foto itu. "Baiklah, besok kita beli seragam SMA yang baru, oke?"

Mendengar itu, Baekhyun pun kembali berbinar. Ya, ia memang pria yang mudah kesal, dan untungnya, Chanyeol sangat paham bagaimana cara memperbaiki suasana hatinya.

CHANBAEK DAILY ROMANCE (2)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang