RAVEL-ALUNA [END]

18.RAVEL-ALUNA

I hope you will enjoy with my stroy

Don't forget to clik stars n coment
Thank you

°🌳🌳🌳°

🌳🥑 H A P P Y R E A D I N G 🥑🌳

18.RAVEL-ALUNA.

Sesuai perkataan Aluna kemarin dia ingin jajan banyak-banyak menggunakan kartu pemberian Ravel dan ya hari ini dia berjajan sendirian tanpa bodyguard dan tanpa Ravel.

Tadi dia sempat menuju minimarket dulu lalu saat ingin membayar Aluna tidak bisa, bukan tidak bisa melakukan Transaksi tapi kartu Aluna yang tidak bisa, dia menggunakan black card untuk jajan di Minimart.

Jadilah dia menggunakan kartu yang lain dan untungnya dia bawa.

Tujuan selanjutnya adalah toko buku, Aluna ingin membeli beberapa novel? Atau buku pelajaran? Entahlah hanya Aluna yang tau nanti.

Dia sampai ditoko buku, dia berjalan kaki sekitar setengah jam karena dia tidak bisa naik angkutan umum. Jadilah dia berjalan untungnya dia tau dimana letak toko buku itu.

Aluna masuk di sambut security tampan, Aluna menyapanya lalu langsung menuju rak buku, disana banyak buku dengan judul-judul yang menarik. Aluna memilih ada sekitar enam buku tapi dia hanya membeli satu.

Dilain tempat.

Ravel lelaki itu kelimpungan mencari Aluna, tadi dia diberi tahu bahwa Aluna tidak ada dikamar dan perempuan itu tadi pamit izin ketaman dan mereka mengizinkan karena taman berada tepat didepan mansion tapi ternyata mereka tidak fokus mengawasi Aluna hingga gadis itu pergi tidak tau kemana.

Ravel mengoceh tak henti-hentinya dia tidak mencari Aluna dia hanya memarahi para bodyguard yang lalai menjaga Aluna.

"Lo cari bodoh! Lo ngoceh gak jelas gak bakal ketemu itu Aluna!" Kesal Agam sambil menabok belakang kepala Ravel.

Loading...

Ravel diam mencerna perkataan Agam, lalu tak lama koneksi WiFi di otaknya langsung tersambung, dia berlari keluar melajukan mobil dengan kecepatan tinggi mencari Aluna.

Para bodyguard juga ingin membantu mencari nona mereka tapi Agam menahan mereka.

"Tidak usah dibantu, dia bisa mencari gadis nya sendiri."

Agam balik meninggalkan mansion Ravel.

Ravel menatap cemas jalanan dia takut Aluna ketemu ayahnya dan ayahnya tau kalau anaknya yang hilang adalah Aluna lalu Atlas akan membawa Aluna pergi. Tidak! Tidak!

Jangan pernah Anda berharap itu akan terjadi!

Sekalipun dia harus melepaskan seluruh harta dari ayahnya Ravel tidak masalah yang penting bisa menikah dengan Aluna.

Aluna... Aluna... Kesayangan Ravel....

"Sial! Punya cewek hobi banget kabur!" Gerutu Ravel kesal.

Lelaki itu melewati toko buku, dia melihat sekilas perempuan berbaju kaus putih dengan celana pendek 10 cm diatas lutut serta tas selempang dan rambut pirang miliknya.

Ravel memberhentikan mobilnya dia keluar dan berlari mengejar Aluna. Tapi entah kenapa perempuan itu jalannya sangat cepat Ravel melihat kebawah masih menapak.

"Alu?" Panggil Ravel akhirnya.

Perempuan itu diam lalu berbalik, dia menatap Ravel dengan pandangan takut.

"Sayang?" Panggil Ravel kawatir, dia benar itu Aluna. Alu nya.

"Kamu yang kejer Alu?"

"Iya, soalnya kamu jalan cepet banget!" Keluh Ravel.