Ok. Author lupa lagi up.
Karna author kemaren sedang maratoon onepiece.
Dahlah.
Ayo lanjutkan sj.
☆ ☆ ☆
Di suatu hari yang cerah. Dan tidak ada masalah.
Kita kembali dimana Name sedang dirumah sakit bersama suami nya yang aneh tapi cinta. Dan bersama ayahnya sang sugar daddy.
"Ayah..."
"Apa?"
"Mau mie rebus..."
"Kamu ngidam, laper, atau rakus sih nak? Tadi kamu baru makan 3 mangkok bakso loh"
"Gatau, lagi kepengen"
"Nanti aja sama suami mu, ayah lagi males"
"Ihh ayah, Satoru lagi tidur. Aku ga tega bangunin nya"
"Hahh, yaudah. Mana uangnya?"
"Pake uang ayah dulu ya, hehehehee"
"....."
"Aaaaa baik banget sih ayahku ini"
"Hm. Yaudah hati-hati kamu kalo disini"
"Siap!"
Saat Nanami ingin pergi, dia dijeda oleh Name.
"Eh ayah!"
"Apa?"
"Jangan pake cabe ya!"
"Ya."
...
"Eh ayah?"
"Hm?"
"Bumbu nya dikit aja"
"Oke"
...
"Ayah!"
"Apa lagi?"
"Cuman mau bilang, hati-hati dijalan!"
"...ya"
Nanami berjalan cepat agar tidak dipanggil lagi oleh Name. Percayalah, ayah seperti Nanami ini langka. Karna apa?
1. Nanami itu penyabar
2. Nanami itu baik hati
3. Nanami itu pengertian
4. Nanami itu pemalas, tapi kalo urusan pekerjaan atau anaknya dia langsung tancap gas. Dan yang utama
5. Nanami itu sugar daddy.Jadi kalau ada kebutuhan yang kurang, uangnya tidak pernah habis.
Alias unlimited.
Entahlah bro, kayaknya Name memang beruntung.
Suaminya kaya, ayah nya sugar daddy, murid kesayangannya (Itadori Yuuji) selalu kasih kabar, anak angkat di sekolahnya (Inumaki Toge) selalu ngirim biskuit, Nobara selalu calling Name biar ga bosan.
KAMU SEDANG MEMBACA
H i k a r i - [END]
Fanfiction『do we realize we are too broken?』 Bagaimana kelanjutannya? Silahkan dibaca. Warning⚠ -Ide Ini Berasal Dari Pikiran Saya Sendiri. -Saya Tidak Meniru Cerita Yang Lain. -Karakter Bukan Buatan Saya. -Para Karakter Ini Buatan Gege Akutami. -Kalau Mau Ba...