ARSYA OR ARASYA (Re-upload) S1

siapa dia? (Re-upload)

Hi.

Jangan lupa tinggalkan jejak ya

Kalian dapat cerita ini dari mana?

°°°°

Berita tentang klaim Ara yang menjadikan Calzeus sebagai miliknya langsung tersebar seantero sekolah, bahkan kabar itu sudah sampai ketelinga guru-guru dan kedua Abangnya.

Gavin yang notabene Abang dari Ara kembali dikejutkan dengan tingkah gadis itu, Revan juga sampai tidak bisa berkata-kata melihat aksi Ara yang terbilang cukup berani.

Bagaimana tidak? Calzeus laki-laki penuh misteri itu menjadi milik adiknya, perlu diketahui Calzeus adalah laki- laki berhati dingin, siapapun tidak akan pernah mau berurusan dengan pria tersebut.

Disisi lain Ara berjalan tanpa dosa meskipun telinganya menangkap berbagai ucapan dari para siswi-siswi yang ia lewati, mungkin saja karna aksinya kemaren membuatnya menjadi bahan perbincangan sekolah.

"ASSALAMUALAIKUM YA AHLI...." Teriak Ara dengan suara cemprengnya.

"WAALAIKUMSALAM PENGHUNI NERAKA." Teriak penghuni kelas dengan seksama.

Ara menatap datar teman kelasnya yang kurang ajar, dirinya langsung memasuki kelas menuju kursinya dengan wajah ditekuk.

Ara terlihat berangkat seorang diri, kemudian di kursi sampingnya diisi seorang laki-laki tampan siapa lagi jika bukan Gantara, pria bermata sipit itu rupanya sedang mendekati Ara.

"Sendirian aja Ra, sahabat lo mana?" Tanya Gantara menatap wajah Ara dari samping.

Ara menghendikkan bahunya tak tau Sampai tak berapa lama teriakan membahana kembali mengisi seluruh kelas siapa lagi jika bukan Salsa dan Dinda yang menjadi biang keroknya.

"ASSALAMUALAIKUM PENGHUNI SURGA." Teriak Salsa bersama Dinda.

" WAALAIKUMSALAM PENGHUNI NERAKA." Balas penghuni kelas.

Keduanya langsung melotot tak terima. "Kurang ajar lo semua! Gue salamin surga lo balasnya Neraka, Jahanam lo pada." Sewot Salsa mendelik tajam seperti ibu-ibu kos narik uang bulanan.

Tanpa mereka berdua sadari seorang remaja dibelakangnya mengagetkan Salsa dan Dinda yang masih berada di depan pintu, membuat Salsa tanpa sadar langsung menampar tangan laki-laki itu.

"Anjir sial!" Sembur Salsa terkejut sambil menampar Nendra.

"Nendraa lo ngagetin gue anjir!" Semprotnya terkejut.

"Bangsat." Umpatnya merasa nyeri sedikit.

Mendengar umpatan Nendra, Salsa sontak merasa bersalah Ia langsung mendekati Nendra dan memegang pipinya yang memsng sedikit memerah.

"Aduh sorry, gue gak sengaja Nendra, pliss maafin gue ya.." Pintanya dengan mata sendu merasa bersalah karna telah menamparnya.

Deg deg deg deg!!

Nendra mengerjabkan matanya sebelum akhirnya menepis pelan tangan Salsa dan memasang wajah tenang.

"Gapapa." Singkatnya sebelum akhirnya memutuskan untuk menuju kursinya.

Salsa menjadi tidak enak, Ia pun ikut menuju kursinya dan duduk didekat meja Ara.

Tak berselang lama Guru pengajar pun datang Pak Bintang namanya, guru tampan yang termasuk kriteria Guru idaman. Guru paling sabar dan Guru paling royal. Bersikap ramah dan baik, asik saat diajak bercanda dan juga tegas ketika mengatasi masalah. Guru terfavorit di X Mipa 1.