Background song :
Seventeen - Fear
Seventeen - Hit
Seoul, 29 Juni 2021
15:00 KST
Setelah Dad menutup telepon itu, Dad langsung memanggil kakak dan adik aku, untuk menemui Dad di kamarnya, karena Dad sedang sibuk.
"𝐀𝐢𝐫𝐚, 𝐉𝐮𝐧𝐠𝐡𝐚𝐧, 𝐀𝐫𝐭𝐡𝐮𝐫, 𝐆𝐞𝐚𝐧, 𝐉𝐨𝐬𝐡𝐮𝐚."
"𝐈𝐲𝐚, 𝐃𝐚𝐝?"
"𝐃𝐚𝐝 𝐦𝐢𝐧𝐭𝐚 𝐭𝐨𝐥𝐨𝐧𝐠 𝐤𝐚𝐥𝐢𝐚𝐧 𝐣𝐞𝐦𝐩𝐮𝐭 𝐒𝐨𝐩𝐡𝐢𝐞 𝐝𝐢 𝐬𝐞𝐤𝐨𝐥𝐚𝐡 𝐬𝐞𝐤𝐚𝐫𝐚𝐧𝐠."
"𝐇𝐀𝐇? 𝐀𝐃𝐀 𝐀𝐏𝐀 𝐃𝐀𝐃?"
"𝐒𝐨𝐩𝐡𝐢𝐞 𝐬𝐚𝐤𝐢𝐭, 𝐝𝐢𝐚 𝐭𝐢𝐝𝐚𝐤 𝐛𝐢𝐬𝐚 𝐤𝐚𝐬𝐢𝐭𝐚𝐮 𝐝𝐞𝐭𝐚𝐢𝐥𝐧𝐲𝐚 𝐤𝐞𝐧𝐚𝐩𝐚."
"𝐀𝐝𝐢𝐤𝐤𝐮 𝐲𝐚𝐧𝐠 𝐦𝐚𝐥𝐚𝐧𝐠. . ."
"𝐋𝐞𝐛𝐢𝐡 𝐛𝐚𝐢𝐤 𝐚𝐣𝐚𝐤 𝐬𝐞𝐦𝐮𝐚𝐧𝐲𝐚 𝐣𝐞𝐦𝐩𝐮𝐭 𝐝𝐞𝐡, 𝐃𝐚𝐝. 𝐊𝐢𝐭𝐚 𝐛𝐮𝐭𝐮𝐡 𝐛𝐚𝐧𝐭𝐮𝐚𝐧 𝐣𝐮𝐠𝐚."
"𝐎𝐡, 𝐢𝐭𝐮 𝐛𝐚𝐠𝐮𝐬. 𝐇𝐚𝐫𝐮𝐬 𝐬𝐞𝐦𝐮𝐚𝐧𝐲𝐚 𝐣𝐞𝐦𝐩𝐮𝐭."
"𝐒𝐢𝐚𝐩, 𝐃𝐚𝐝. 𝐊𝐢𝐭𝐚 𝐚𝐤𝐚𝐧 𝐣𝐞𝐦𝐩𝐮𝐭 𝐒𝐨𝐩𝐡𝐢𝐞."
Mereka langsung berangkat dan menjemput aku di sekolah, dan saat itu aku sudah di depan pintu gerbang sekolah. Aku saat itu sendirian dan teman-teman aku tidak ada satu orang yang melihat aku pergi.
Tapi tidak lama kemudian, aku merasakan ada yang tidak beres. Bahkan ini terjadi lagi saat aku berada di pintu gerbang sekolah. Apakah yang sebenarnya terjadi dengan aku?
Ternyata, saat aku di pintu gerbang sekolah, teman-teman aku melihat aku hampir dihajar. Saat itu aku hanya meminum obat vitamin yang aku bawa dari rumah dan aku bersembunyi di dekat pintu gerbang sekolah.
Teman-teman aku melihat aku dan segera mengejar aku agar aku bisa kembali ke sekolah, akan tetapi aku bersembunyi lagi. Saat itu, aku melihat ada segerombolan orang yang tidak di kenal. Aku pun berusaha menyembunyikan diri.
Aku pun berteriak meminta tolong karena aku ketakutan. Saat itu aku berusaha menendang mereka.
"𝐓𝐎𝐋𝐎𝐍𝐆𝐆𝐆𝐆!!!"
Arthur mendengar suaraku berteriak dan dia melihat aku di gerbang sekolah itu dan dia berteriak kaget.
"𝐍𝐔𝐍𝐀𝐀𝐀𝐀𝐀𝐀𝐀!!!"
"𝐀𝐑𝐓𝐇𝐔𝐑!!!"
To be Continued. Guess what happened next?
YOU ARE READING
Changed
ActionChanged = pergantian Tidak asing dengan judul cerita ini. Konsep yang mengangkat tema yang berada di thread penulis sendiri dan akan tercampur dengan beberapa cerita yang sudah dibuat oleh penulis sebelumnya. Changed merupakan satu serial cerita ya...
