(Fang X Reader) Married With You

#39

Setelah sampai di rumah [y/n]...

"assalamualaikum, ibuu akak!!, rendi dah balik" ucap rendi sambil digendong fang di luar rumah [y/n].

"waalaikumsalam, ha dah balik pun" ucap ibu [y/n] yang membukakan pintu untuk fang dan rendi.

"jom masuk, kita makan siang dulu" ucap ibu [y/n] mempersilahkan mereka masuk.

"baik makcik" ucap fang yang memasuki rumah [y/n].

Dan saat hendak menuju dapur..

Fang melihat [y/n] sedang berbincang dengan kapten kaizo yang sedang mengeringkan rambutnya dengan handuk di meja makan, kapten kaizo kelihatannya sudah mandi karena rambutnya yang basah.

Melihat hal itu lagi-lagi membuat fang merasa tidak nyaman, perasaannya campur aduk, dan raut wajahnya terlihat kesal.

'tahan fang, kendalikan diri kau, jangan sampai ada yang tau kalau kau kesal sebab masalah sepele ni, tetap positif thingking fang, mungkin mereka bincang pasal misi misi yang akan datang' batin fang mengendalikan diri.

"akakk!!, rendi bawa aiskrim banyak!!" ucap rendi yang sontak membuat [y/n] dan kapten kaizo menengok kearah rendi

"eh, korang dah balik?" ucap [y/n] yang langsung menghampiri fang dan rendi.

Hal itu sontak membuat kapten kaizo menjadi agak kesal karena pembicaraan mereka terpotong.

"dah akak!" ucap rendi dengan gemasnya.

"sini, akak gendong" ucap [y/n].

Lalu fang menyerahkan rendi ke gendongan [y/n] dengan hati-hati.

"rendi... jangan minta gendong abang fang terus, kesian dia penat sebab terus gendong rendi" ucap [y/n] sambil menggendong rendi.

"tak apa, aku senang dapat gendong rendi" ucap fang sambil tersenyum manis.

"akak dengar tu, abang frengki pun tak kesah" ucap rendi membela dirinya.

"iya lah iya lah" ucap [y/n] pasrah dengan kepolosan adiknya itu.

"aiskrimnya taruh kat peti ais dulu ya?, nanti mencair" ucap [y/n] pada rendi.

"hm!" rendi mengangguk dan tersenyum manis.

"fang.. kau mandi lah dulu, lepastu kita makan sama sama" ucap [y/n] pada fang, sambil menaruh aiskrimnya di kulkas.

"oke" ucap fang singkat dan menuju ke kamarnya.

Tunggu.. fang belum tau letak kamarnya.

"[y/n], kamar aku kat mana?" tanya fang.

"kamar kau ada kat sebelah kamar aku, kat bawah tangga tu, barang kau dah ada kat sana" ucap kapten kaizo yang tiba tiba menyahut dengan nada dinginnya.

"oke, terimakasih kapten" ucap fang yang segera menuju kamarnya.

Tetapi fang menjadi agak kesal dia berharap [y/n] yang menjawab, karena ia bertanya pada [y/n] bukan kepada abangnya.

"tetapi.. apa bezanya?, yang penting aku tau letak kamar aku kan?" gumam fang menyadarkan dirinya.

Disisi lain..

Kapten kaizo juga nampak kesal dengan fang, tapi ia tutupi dengan muka datarnya itu.

Kapten kaizo menarik nafas panjang dan menghela nafasnya.

'kau kena sabar kaizo, jangan sampai dia tau kalau..' batin kapten kaizo menggantukan kalimatnya.

SKIP~