FOLLOW SEBELUM BACA!
[CHENJI/JICHEN][NOMIN][OMEGAVERSE/ABOUNIVERSE]
{SLOW UPDATE}
Jisung yang tak menyadari kedua orangtuanya itu siapa sampai dia dewasa dan melihat ibunya dan paman dari pujaan hatinya memiliki hubungan.
"Kalau ibu manusia, kenapa...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Happy reading
LANGIT sudah mulai terang, kehidupan di dalam rumah yang seperti istana itupun sudah di mulai. Kecuali seorang pria alpha yang masih bergelut dengan selimutnya.
Pria omega yang sedang duduk di sofa menatap si alpha dengan jengah, kenapa Jisung sulit untuk di bangunkan, bahkan hanya untuk menanyakan tentang kelasnya saja sangat sulit. Alpha itu hanya akan lebih mengeratkan pelukannya pada guling setelah di beri guncangan oleh omeganya.
Tok tok tok
Chenle bangkit dari duduknya dan berjalan kearah pintu lalu membukanya, dan terpampang lah seorang omega dengan surai birunya.
"Jisung ada di dalam?" Tanya Jaemin dan Chenle mengangguk sebagai jawaban.
"Boleh aku masuk?"
"Tentu saja, silahkan momma" ucap Chenle dan membuka pintu lebih lebar untuk jalan omega itu masuk lalu setelah itu Chenle menutup pintunya kembali.
Chenle mengumpat saat melihat Jisung yang mengubah posisi tidurnya dan hendak memperlihatkan tubuh polosnya, Jisung belum berpakaian, alpha itu belum bangun dan sulit di bangunkan untuk mandi.
"Kalian melakukannya semalam?" Tanya Jaemin.
Chenle hanya tersenyum sebab kurang nyaman dengan pertanyaan itu.
Jaemin tersenyum, "apakah dia berlaku kasar kepadamu?"
Chenle menggeleng, "tidak, Jisung sangat baik" ucap Chenle walau dia mengumpat lagi di hatinya, karena alpha itu lubangnya sangat sakit ketika bangun tidur.
"Katakan padanya setelah bangun, aku menunggunya di rumah pamanmu" ucap Jaemin dan pergi keluar kamar setelah berpamitan dengan Chenle.
"JISUNG PABO!" Teriak Chenle dan menendang Jisung hingga terjatuh dari kasur. Alpha itu langsung bangun dan menatap tajam kearah Chenle.
"Apa?" Ucap Jisung sambil bangkit dan menatap Chenle yang sedang menatapnya juga dengan tangan yang di lipat di depan dadanya.
"Kau tidak malu seperti itu di depanku?", Oh ayolah dia ingin segera membereskan kekacauan yang diperbuatnya semalam karena aroma persetubuhan mereka masihlah tercium tapi alpha tinggi ini baru bangun dengan tatapan menyeramkan nya.
"Kenapa aku harus malu"
"Kau telanjang sekarang"
Tanpa berkata apapun alpha itu pergi ke kamar mandi dengan tergesa-gesa. Oh ya ampun apakah Jisung tidak menyadarinya sejak tadi.
°_________________^
"Tadi momma ku bilang apa?" Tanya Jisung kepada Chenle yang sedang membaca buku omega dengan secangkir darah di balkon kamarnya.
"Dia bilang dia menunggumu di rumah pamanku, cepat pergi, kau sudah membuatnya lama menunggu" jawab Chenle dan menyuruh Jisung untuk segera pergi menemui ibunya.