22-maret
16:45JISUNG mengusap surai hitam yang berada di dadanya. Chenle tengah memeluknya sekarang sebagai salam perpisahan. Setelah latihan, dia akan langsung pergi melakukan misinya. Selama dua minggu di rumah, omeganya sangat manja dengannya, seharusnya Jisung tidak perlu merasa heran ataupun baru, sebab Chenle mempunyai waktu hanya 2minggu untuk bersama alphanya dan hari ini telah tiba. Hari keberangkatan Jisung.
Di antar oleh Jeno dan Jaehyun serta Eunsang sebagai personal asistennya. Jisung mengeratkan pelukannya, salah jika Jisung tidak merasa tidak rela berpisah dengan omeganya.
"Aku harap kau datang di hari aku wisuda"
"Wisuda? " bukankah Chenle kuliah baru 3 tahun?
"Aku lulus lebih cepat"
"Kapan? "
"Tahun depan"
"Itu sama saja kau lulus tepat waktu, 4 tahun kan"
"Ya"
Keduanya terkekeh, hingga akhirnya Jaehyun menyuruh Jisung untuk segera masuk kedalam mobil. Chenle menatap kepergian Jisung dengan sendu, terlihat sangat kentara jika mereka tidak menyukainya.
"Aku memberimu waktu 2 bulan untuk latihan, ku harap kau menggunakannya dengan sebaik mungkin. " ucap Jaehyun.
Jisung hanya menanggapi dengan diam. Hingga dua jam berlalu dan mobil itu sampai pada tempat pelatihan. Di sambut oleh Mark, Johnny, dan tuan Lee yang menunggu di gerbang.
Semua orang yang ada di sana menatap iri kepada Jisung, bisa di sebut anak itu murid spesial, selain di pilih menjadi kandidat, Jisung juga di beri pelatih khusus yaitu Taeyong.
Jisung sudah berganti baju dengan baju sederhana dan ringan untuk berlatih. Taeyong sudah menunggunya, berdeda dengan Nakamoto yang memberi waktu istirahat, Jung memilih untuk tidak membuang waktu lebih banyak untuk Jisung.
Langkah angkuhnya menyapa Taeyong yang sudah membawa papan yang berisi kegiatan latihan yang harus di lakukan oleh Jisung sebagai kandidat.
"SIAP UNTUK MELAKUKAN LATIHAN! " Teriaknya yang langsung di sambut senyuman dari alpha itu.
"Kurasa kau harus berlari 50 putaran"
"SIAP! "
"Tunggu, maksudku bukan lapangan, tapi memutari camp latihan. " ralat Taeyong sambil membenarkan topinya.
Tanpa banyak bicara Jisung langsung berlari, satu kantung darah sudah cukup untuk membuatnya bertenaga.
Terik matahari membuat kulitnya agak terbakar, salah sendiri saat lima putaran alpha itu malah membuka jaketnya meninggalkan kaus putih tipis dan pendek. Efek samping dari banyak meminum darah bisa membuat kulitnya memerah perih jika terkena sinar matahari terlalu lama.
KAMU SEDANG MEMBACA
VAMPIRE FATHER [JiChen] END √
Про вампировFOLLOW SEBELUM BACA! [CHENJI/JICHEN][NOMIN][OMEGAVERSE/ABOUNIVERSE] {SLOW UPDATE} Jisung yang tak menyadari kedua orangtuanya itu siapa sampai dia dewasa dan melihat ibunya dan paman dari pujaan hatinya memiliki hubungan. "Kalau ibu manusia, kenapa...