7-Juli
SEORANG alpha menukikan alisnya ketika membaca laporan Jisung, karena laporan itu terkesan berantakan.
"Kenapa berantakan seperti ini? Kau tidak mengeditnya lagi?" tanya Ilhoon selaku pembina, alpha itu harus mendengar alasan dari anggotanya tentang kenapa dia mengerjakan laporan dengan berantakan, terkesan buru-buru karena laporan itu seperti di kerjakan dalam sekali waktu.
"Maafkan aku komandan, tapi aku benar-benar buru-buru saat mengerjakannya, aku akan mengeditnya sekarang"
"Baiklah, apa yang membuatmu mengerjakannya dengan buru-buru? Waktu deadlinenya satu minggu lagi, jangan mengerjakannya dengan buru-buru lagi" ucap Ilhoon memberi petuah kepada Jisung untuk tidak mengerjakannya dengan terburu-buru karena alpha itu masih mempunyai waktu yang cukup untuk mengerjakannya dengan pokus agar laporannya selesai tanpa berantakan dan harus di revisi.
"Maaf untuk sebelumnya komandan, tapi bisakan saya mengajukan cuti untuk minggu depan? " tanya Jisung, Ilhoon terdiam sesaat. Alpha itu tersenyum mendengar pertanyaan alpha yang lebih muda darinya. Terlebih pertanyaan Jisung seperti menjadi alasan atas pengerjaan laporan yang berantakan. Mungkin alpha muda itu terlalu terpaku pada libur cutinya di dua bulan kerja.
"Kenapa kau ingin cuti? " Ilhoon bertanya, apa gerangan yang membuat alpha muda di hadapannya ingin mengajukan cuti.
"Bulan ini adalah bulan lahirnya anakku, aku hanya ingin menemaninya bersalin" jawab Jisung mengeluarkan alasannya.
"Ahh, jadi kau sudah menikah ya, aku akan membantumu untuk mendapatkan izin cuti dari ketua dan bos" Balas Ilhoon sambil mencoret kertas berisi laporan yang Jisung buat.
"Terimakasih"
"Berapa lama kau ingin cuti? "
"Satu bulan"
"Hmm, aku tak yakin kau akan mendapatkan izin selama itu, sekarang kau bereskan dan revisi laporannya" Ilhoon menyerahkan lembaran kertas yang berisi coretannya kepada Jisung. Jisung menerimanya dan pamit undur diri, dia akan segera memperbaikinya.
Di balik omeganya yang tidak bisa di hubungi, dia mendapat kabar dari Yedam yang sudah merasakan mulas dan kontraksi. Dia juga memang sudah merencanakan cuti sejak Chenle tak bisa di hubungi, jujur saja dia khawatir dan penyebab laporannya berantakan 90% karena omeganya, jadi mungkin dia bisa bertemu dengan omeganya setelah menemani Yedam melahirkan.
"Sedang apa? " tanya seorang beta yang tiba-tiba berada di sisi Jisung yang sedang merevisi laporannya.
"Membuat laporan" jawab sekenanya.
"Bukannya kau sudah mengerjakannya? " Yangyang menatap Jisung bingung, dia jelas melihat alpha itu tadi malam mengerjakan laporannya.
"Laporannya berantakan, aku harus memperbaikinya sebelum mendapatkan izin cuti" jawabnya blak-blakan, dia berniat beta di sebelahnya tidak bertanya lagi padanya. Dia tidak ingin di ganggu.
KAMU SEDANG MEMBACA
VAMPIRE FATHER [JiChen] END √
VampireFOLLOW SEBELUM BACA! [CHENJI/JICHEN][NOMIN][OMEGAVERSE/ABOUNIVERSE] {SLOW UPDATE} Jisung yang tak menyadari kedua orangtuanya itu siapa sampai dia dewasa dan melihat ibunya dan paman dari pujaan hatinya memiliki hubungan. "Kalau ibu manusia, kenapa...