(Follow dan Vote dulu sebelum membaca ya)
(Baca Aja Dulu Di jamin Seru)
Benigno Amabel Dulce, seorang gadis berhijab memiliki sifat sedikit barbar, terkadang jahil dan murah senyum tetapi sebarbarnya dirinya akan tetap taat pada agamanya dan berusa...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Siswi SMA Jerva 1 sedang heboh hebohnya menceritakan ke seluruh cewe cewe di sana kalau di sekolah mereka akan ada kedatangan siswa baru dan ternyata siswa baru itu cogan yang tentu saja membuat mereka teriak kesenangan.
Meta menggelengkan kepalanya heran, emang ya sekarang semua cewe menjadi penikmat cogan. Ngeliat cogan sedikit langsung klepek-klepek, bahkan ada yang jatuh cinta pandangan pertama padahal si cowo pun enggak tahu kalau si cewe suka sama dia.
Bisa Meta lihat dari lantai 3, cewek cewek SMA Jerva 1 berkumpul mengerubungi siswa baru tersebut.
"Kadang kasian juga sama cogan, di rebutin mulu kayak bakwan"gumam Meta sambil tertawa kecil. 2 sahabatnya itu belum datang karena Meta tahu kalau mereka akan datang jika waktu sudah mepet.
Siswa baru itu membuka pintu mobilnya dan langsung disambut teriakan alay dari pecinta cogan itu.
"Bisa minggir? Gue mau ketemu kepsek"ucapnya datar. Otomatis cewe cewe itu langsung memberi akses jalan dan membiarkan laki laki itu pergi menemui kepsek.
Meta yang merasa familiar dengan muka laki laki itu pun berpikir dan terus memperhatikan laki laki sampai masuk gedung sekolah.
"Assalamualaikum woii!"
Meta terkejut saat mendengar itu dengan reflek ia memukul orang yang mengejutkannya tadi.
"Aduhh sialan lo Erica!"ujar Carmel lalu mengusap tangannya yang tadi dipukul oleh Meta.
"Eh sorry lo sih main ngagetin gue aja"ucap Meta tak enak ia pun ikut mengusap tangan sahabatnya itu.
"Jawab salam gue dulu!"
"Ya Allah lupa wa'alaikumussalam."
"Lo kenapa ngelamun sambil ngeliatin siswa baru tadi sih? Lo suka ya? Hahay"goda Carmel sambil mencolek dagu Meta.
"Apasih enggak lah, gue kenal tuh sama tu cowok"ujar Meta memberi tahu supaya sahabatnya itu tidak berpikiran macam macam.
"Lah kok lo bisa tau?"
"Kepo lo!"
"Dasar, oh iya katanya kak Altis gak sekolah selama seminggu lebih kayaknya"ucap Carmel memberi tahu tanpa diminta.
"Hah? Kenapa?"
"Kepo lo!"balas Carmel balik, ia tersenyum sombong setelah itu.
