-TigaSatu-

41.8K 5.9K 453
                                    


Cast di atas itu Altis ya pren, uhm ganteng bener jadi pengen ngerebut hatinya buat aku sendiri hoho😭

Cast di atas itu Altis ya pren, uhm ganteng bener jadi pengen ngerebut hatinya buat aku sendiri hoho😭

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Meta, Olan dan Carmel keluar dari kelas mereka bersamaan. Bisa dibilang mereka seperti sahabat dekat padahal hanya beberapa hari yang lalu mereka kenal.

Olan pamit lebih dahulu karena supirnya sudah menjemput dirinya. Sedangkan Carmel juga sudah memasuki mobilnya.

"Ca, gue duluan yaaa"teriak Carmel menggelegar yang langsung diacungi jempol oleh Meta.

Meta pun memasang helmnya lalu menyalakan mesin motornya dan menjalankan motornya itu untuk pergi. Saat ditengah jalan ia melihat seorang nenek nenek sepertinya kesusahan untuk menyebrang ia pun turun dari motornya berniat untuk membantu nenek tersebut.

"Ayok nek saya bantu buat nyebrang"ucap Meta

"Apa tidak merepotkan cu?"

"Enggak nek, yuk!"Meta pun menggandeng tangan nenek tersebut dan menyetopkan beberapa kendaraan supaya ia bisa menyeberang jalan.

Dari jarak jauh ada seseorang laki laki yang memperhatikan kejadian itu, ia menatap Meta dengan tatapan yang tak bisa diartikan.

"MasyaAllah, saya salut sama dia"gumam laki laki itu yang terus memperhatikan Meta sampai kembali lagi ke motornya.

Meta pun menjalankan motornya lagi untuk melanjutkan perjalanan yang sempat tertunda.

Tiba tiba saja motor miliknya itu terhenti, Meta menggeram kesal.

"Aduh kenapa lagi sih, banyak banget hambatan pengen ketemu pacar paling Setia sama gue yang bisa bikin nyaman tanpa bergerak"ucapnya kesal ia pun turun dari motor dan mengecek apa yang terjadi.

"Ah sialan gue kehabisan oli, duhh padahal kaya bisa-bisanya kehabisan oli hehe"gumam Meta, ia pun berdiri dan memerhatikan sekitarnya jalanan disini cukup sepi tak ada satu pun taksi lewat. Meta mengambil ponselnya dan mencoba untuk menelpon seseorang tetapi sialnya lagi baterainya habis saat ia hendak menelpon orang.

"Aaa YaAllah, Meta mau nangis ajalah!"

"Kenapa?"Meta mundur kebelakang karena terkejut mendengar suara itu.

"Astagfirullah! ngagetin tau gak"kata Meta garang.

"Motormu kenapa?"tanya orang itu lagi.

"Kehabisan oli"jawab Meta lemas, letih dan letoy.

"Padahal kamu kaya tapi kenapa masalah kayak gini kamu bisa kehabisan."

ALLASSO (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang