(Follow dan Vote dulu sebelum membaca ya)
(Baca Aja Dulu Di jamin Seru)
Benigno Amabel Dulce, seorang gadis berhijab memiliki sifat sedikit barbar, terkadang jahil dan murah senyum tetapi sebarbarnya dirinya akan tetap taat pada agamanya dan berusa...
Sebelum membaca mari divote dulu atuhhh gaisss....
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Hari kamis adalah hari terakhir murid murid SMA Jerva 1 melakukan ulangan semester 1. Meta keluar dari ruangan 12 setelah ia selesai mengerjakan soal ulangan terakhir, sebelum Meta menuju kantin ia menchat Carmel dulu untuk pergi ke kantin bersama.
Meta dan Carmel pun berjalan bersama ke kantin saat mereka memasuki kantin tak sengaja Meta menabrak orang didepannya karena ia pusing jadi ia tak fokus dan tak menyadari jika ada orang didepannya.
Prang
Bunyi pecahan kaca, Meta yang sadar telah menabrak orang pun melihat orang yang ia tabrak ia tak mempedulikan kuah sop yang juga terkena ditangannya ia membantu orang didepannya ini untuk berdiri.
"Maaf"sesal Meta sambil menjulurkan tangannya, tapi tangannya malah terhempas karena ada seseorang yang duluan menolong orang yang ia tabrak tadi.
"Bangsatt lo!"umpat Vian, Aca lah orang yang tak sengaja Meta tabrak tadi. Sebenarnya jika dilihat dari pandangan Carmel pun Aca juga salah karena sama sama tidak fokus.
"Maksud lo apa hah, gue kira lo udah berubah!"ucap Eric marah.
"Gila lo Jalang!"ucap Madha juga ikut ikutan mengata-ngatain Meta.
"Anjing lo, bisa bisanya ngelabrak Aca lagi"sahut Ceye heran akan kelakuan Meta. Padahal yang harus diherankan mah otak cowo cowo brengsek itu.
"Gue minta maaf, gue gak sengaja"ujar Meta dengan nada tenangnya itu.
"Heh sengaja gak sengaja lo tetep salah"ucap Vian sambil membantu Aca berdiri.
"Sahabat gue gak sengaja jancuk, pacar lo aja yang gak fokus!"bela Carmel dengan nada ngegasnya itu.
Disini Enzi gak ada karena setelah ia selesai ulangan ia langsung pulang kerumah.
"Udah salah malah nyolot lo!"balas Eric.
"Gue gak salah, Aca nya gak fokus jalannya!"celetuk Meta kesal, ia sudah pusing ditambah lagi masalah ini, tangannya juga mulai memerah.
"Gak usah ngelak lagi lo, buktinya ini piring ampe pecah dasar jalang!"sungut Vian lalu mendorong Meta sampai terjatuh dilantai kantin, semua siswa siswi Sma Jerva 1 melihat kejadian itu.
"Heh jangan asal maen dorong sahabat gue anjing!"Carmel pun juga ikut mendorong badan Vian dengan kuat, Vian tak tinggal diam ia juga mendorong Carmel dengan kasarnya. Meta yang melihat sahabatnya didorong pun bangkit lalu menolong Carmel.
