-TigaSembilan-

35.7K 5.2K 732
                                    

Setelah kejadian itu Vian dkk makin posesif terhadap Meta maupun 2 sahabatnya itu

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Setelah kejadian itu Vian dkk makin posesif terhadap Meta maupun 2 sahabatnya itu. Vian dkk bahkan rela ke kantin IPS untuk makan di sana bersama Meta, Carmel dan Olan.

"Heh kalian gak capek apa ke sana kemari buat istirahat doang?"tanya Meta ia tuh sudah muak di posesif in.

"Gak"jawab mereka serempak.

"Masyaallah kayak anak kembar hahaha"sahut Carmel yang ngakak melihat Vian dkk menyahuti Meta dengan serempak.

"Woii mana namanya Metanoia?!"tiba tiba seseorang laki laki berteriak di pintu kantin. Semua mata tertuju padanya, ia tetap memasang muka datarnya walau didalam hatinya malu pengen hilang aja dari bumi rasanya.

"Ituu"tunjuk salah satu cewe kearah meja yang duduki oleh Meta.

"Thanks"laki laki itu dengan tampang sok coolnya berjalan kemeja Meta.

"Hallo Beni!"sapa laki laki itu.

Meta yang merasa nama dulunya dipanggil pun menolehkan kepalanya menatap laki laki itu.
"Ngapain lo kesini kudanil?!"tanya Meta ngegas tak lupa juga mata melototnya itu ia tunjukkan ke arah laki laki itu.

"Seneng gak lo gue sekolah disini, jadi lo kan ada temen baku hantam kayak kita dulu"jawab Harvi santai lalu duduk di samping Olan.

"Ehh ngapain lo duduk di samping gue cowok rese?!"tanya Olan ngegas.

"Santui dong beb"Harvi dengan cengiran khasnya mengusap usap punggung Olan pelan. Olan sendiri langsung memukul keras tangan Harvi yang berani mengusap punggungnya.

"Maksud kita dulu apa?"tanya Vian tak mengerti.

"Kudanil diam gak lo!"celetuk Meta menatap tajam Harvi.

"Huhu hampir keceplosan sial!"gumam Harvi, "Gak gue cuman bercanda bro"balasnya.

"Lo kenal sama dia ca?"tanya Eric penasaran.

"Enggak, dia orang gila nyasar!"

"Tega lo Beni, kakanda datang jauh jauh dari Bandung untuk menemuimu!"ucapnya dramatis.

"Kagak ada yang nyuruh lo kudanil!"

"Tapi gue yang mau, gimana dong?"

"Gebetan Meta yang baru ya?"tanya Ceye menebak.

"Yakali gue mau sama dia!"jawab Meta dan Harvi bersamaan.

ALLASSO (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang