ℬȺ⁝ǂ⁝Murid Baru

612 22 0
                                    

#08

Happy Reading...

Hari ini adalah hari Minggu. Hari yang akan Keyshia gunakan untuk bermalas-malasan.

Ia akan tidur sampai siang nanti, kalau perlu sampai malam lagi. Karena ia sangat mengantuk, terlebih lagi semalam ia pulang jam 01.30 WIB.

Namun semua impiannya kacau, karena kedatangan Fellisya ke rumahnya. Fellisya datang langsung menggedor-gedor pintu kamar Keyshia. "Woy buka, ngebo aja lo!"

"Berisik banget si," kesal Keyshia dengan mata yang masih terpejam.

"Gue rusakin pintu lo ya kalau nggak lo bukain," teriak Fellisya dari luar.

"Gue hitung sampai 5"

"1... 2... 3... 4..."

"Key, kurang 1 hitungan loh"

"Diem anjir," teriak Keyshia dari dalam.

"Wah bener-bener ya lo"

Keyshia tak menghiraukan teriakan-teriakan Fellisya. Ia sekarang tengah melanjutkan tidurnya.

Belum genap 15 menit, suara teriakan dari Fellisya tiba-tiba terdengar lagi. Kali ini suara sahabatnya itu terdengar lebih jelas.

Keyshia membuka matanya. Ternyata Fellisya berada di dalam kamarnya yang kini tengah membuka gorden jendela kamar Keyshia. "Ngapain sih lo? Ganggu gue tidur aja"

"Lo cuci muka dulu sana, kalau perlu mandi. Bau tau"

"Dih." Keyshia memberengut kesal, tetapi ia menuruti ucapan Fellisya. Ia berjalan menuju kamar mandi dan sepuluh menit kemudian dirinya sudah selesai mandi.

"Ngapain sih lo pagi-pagi buta kesini?"

Fellisya membelalakkan matanya, sudah siang seperti ini dibilang pagi buta. "Lo itu yang buta"

Keyshia berdecak kesal. "Liat noh, udah jam 10," ujar Fellisya.

Ia melihat jamnya, dan benar saja sekarang sudah jam 10. "Jawab gue, lo ngapain ke sini? Mana nggak ngabarin gue"

"Gue tau lo pasti masih tidur. Jadi percuma kalau gue kabarin lo"

"Iya sih bener"

Fellisya mengubah ekspresinya menjadi serius. "Gue mau ngomong serius"

"Apa?"

"Gue mau ke Paris"

"Ya enak dong. Jalan-jalan"

"Bukan gitu. Mami lagi sakit disana, katanya kangen sama gue. Terus kata Papi, gue disana sekitar 2 atau 3 minggu"

Orang tua Fellisya bukan berpisah rumah karena masalah, tetapi mereka berpisah untuk sementara waktu, karena ibu Stevanie sakit keras. Jadi, sebagai anak perempuannya, beliau menjaga sang ibu.

Kini malah Stevanie yang sakit, sepertinya karena terlalu merindukan putri semata wayangnya.

"Mami sakit apa?"

"Gatau"

"Sekolah lo?"

"Gue sementara sekolah disana"

"Kapan?"

"Nanti jam 3 gue berangkat"

"Lah kok dadakan"

"Papi bilangnya baru semalem, makanya gue pagi ini kesini sebelum nanti berangkat"

Keyshia memeluk Fellisya dengan erat. "Gue pasti kangen banget sama lo"

𝐁𝐀𝐃 𝐀𝐍𝐆𝐄𝐋 [On Going]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang