Matahari begitu cerah di pagi hari, sampai sampai membuat Aqilla terbangun dari tidurnya, sebab cahaya matahari menembus gorden milik kamar Aqilla.
"Cerah banget njir, baru juga jam berapa?" ucapnya dalam hati.
"Kak bangun kak" teriakan Tante Amel yang berada di dapur.
"Ini baru bangun mah" ucap Aqilla dari dalam hatinya.
Aqilla pun bergegas masuk ke kamar mandi yang berada di dalam kamarnya, selepas mandi Aqilla langsung ke bawah untuk sarapan pagi.
"Kak, bang Kevin sudah masuk sekolah kan?" ucap varo bertanya.
"Iya"
"Oh"
"Apa sih ga jelas" ucap Aqilla sambil makan roti.
Setelah sarapan Aqilla langsung pamit ke om Andre dan Tante Amel untuk berangkat ke sekolah.
"Aku berangkat ke sekolah dulu yah" ucapnya sambil mencium tangan kedua orang tua nya.
"Jangan ngebut ngebut bawa motor nya" ucap Tante Amel.
"Assalamualaikum mah pah" ucap Aqilla.
Di perjalanan menuju ke sekolah Aqilla ketemu Dinda di jalan, yang sedang berjalan kaki.
"Din kok Lo ke sekolah jalan kaki?" ucapnya bertanya.
"Motor kak Vani mogok di jalan tadi, jadi gua jalan kaki deh ke sekolah" ucap Dinda.
"Naik gih ke motor gua."
"Ya udah."
Mereka kesekolah pun bareng bareng.
Di dalam kelas Kevin dan Kenzo sudah berada sejak dari tadi.
"Eh Vin Lo sudah datang" ucap Aqilla sambil menaruh tas nya di kursi.
"Iya Qi, gua di rumah bosen, jadi gua ke sekolah aja" ucap Kevin.
"Tapi kepala Lo engga pusing kan" ucap bencong kembang.
"Engga Cong."
Setelah belajar bel pun berbunyi.
"Kita ke kantin mba Romlah yuk" ajakan bencong kembang.
"Yaudah Lo yang bayar ye" ucap Kevin.
"Lo itu Masi sakit tapi kelakuan centil Lo engga hilang, kenapa engga sekalian lupa ingatan sih biar Lo lupa diri Lo itu" ucap aqilla yang memanas.
"Jahat Amat si Lo" ucap Kevin.
"Yaudah kita ke kantin gua udah lapar Nih" ajakan Kenzo.
Mereka pun berjalan bersama melewati koridor sekolah, setelah sampai di kanti Kevin langsung memesan tiga macam makanan.
"Mba yang kaya biasa yah" ucap Kevin ke mba Romlah.
"Mba aku bakso bakar aja yah" ucap Aqilla.
"Mba aku kaya aqilyla yah" ucap dinda.
KAMU SEDANG MEMBACA
SELAMANYA (Masa Revisi)
Ficção AdolescenteSedang masa revisi [cinta tak selamanya bersama. ada yang pergi meninggalkan kita untuk mencari yang lain, ada ada juga yang meninggalkan kita untuk selamanya] Aqilla arabella gadis cantik yang dulu nya bobrok dan centil. Sekarang sudah berubah 90%...