KUTU BUKU 2 : Pembalasan Dendam [End]

📚 Part 16 : Siapa lagi yang hilang?

Haiiiii✨

Siap buat ikuti keseruan Alexa dan teman-temannya lagi? Penasaran sama apa yang akan terjadi?

Makanya, buruan baca dan jangan lupa vote dan komen sebanyak-banyaknya, ya!

Kalau gitu, langsung baca aja, yuk!!

📚 SELAMAT MEMBACA 📚

"Adakalanya kita harus ikut campur urusan orang lain dan adakalanya juga kita tidak harus ikut campur urusan mereka. Semua tergantung dari situasi dan kondisi."

—••*••—

Pelajaran olahraga hari ini semua orang tampak asyik bermain bulu tangkis. Sedangkan guru yang mengajar terlihat menonton para muridnya dari tepi lapangan.

"Lo lawan gue, gue mau liat lo jago juga nggak main bulu tangkis," ujar Liam sambil menatap Devrin yang sudah mengambil raketnya.

"Siapa takut," balas Devrin membuat Liam tersenyum.

Devrin segera mengambil posisi tapi tiba-tiba saja pandangannya mengarah pada Alexa yang sedang mengikat rambut panjangnya. Untuk beberapa saat Devrin benar-benar terkesima dengan kecantikan gadis itu. Apalagi saat Alexa tersenyum ketika sedang mengobrol dengan teman perempuannya.

Liam yang sadar akan hal itu tampak mendengus sebal. Lalu dia berjalan menghampiri Devrin dan langsung merangkul bahunya dengan erat.

"Gue udah pernah bilang sama lo. Jangan berani macem-macem sama Alexa atau lo bakal berurusan sama gue," bisik Liam dengan nada memperingatkan.

Devrin melirik Liam lalu menyingkirkan tangan cowok itu dari bahunya. "Kenapa lo selalu beranggapan kalau gue bakal macem-macem sama Alexa?"

"Lo suka, kan, sama Alexa? Bahkan lo pernah nembak dia juga, kan?"

"Apa Alexa selalu cerita semuanya sama lo?" Bukannya menjawab Devrin malah balik bertanya.

"Oh pastinya, gue, kan, sahabat baik dia," jawab Liam dengan bangga.

Devrin mendengus sebal, dia tahu Alexa berhak menceritakan apa pun pada Liam, tapi dia tidak suka kalau semua hal tentang dirinya juga diceritakan pada orang lain.

"Udahlah, ayo main," ujar Devrin lalu dja segera mengambil posisi.

Walau sempat bingung tapi akhirnya Liam mengiyakan ajakan cowok itu. Keduanya pun segera bermain bulu tangkis sama seperti yang lainnya.

°°°°

Alexa berlari kecil menghampiri Devrin dan Liam ketika pelajaran olahraga sudah berakhir. Sebelum pergi ke kelas dan berganti pakaian, mereka bertiga memutuskan untuk pergi ke kantin dan membeli minuman.

"Liam, kapan lo latihan bela diri lagi?" tanya Alexa saat mereka sedang berjalan menuju kantin.

"Rencananya, sih, hari Minggu ini gue mau latihan di sekolah. Emangnya kenapa?"

"Gue juga mau ikut latihan lagi," jawab Alexa.

"Tunggu, bukannya nyokap lo nggak izinin lo buat latihan bela diri, kan?"