[51] 6-Again

672 123 27
                                    

"MAMI!"

"EONIE DEUL!"

"MAMI!"

"EONIE DEUL!"

Eunha beranjak dengan mata yang masih tertutup rapat, ia terbangun karena teriakan salah satu bocah. Menoleh, dilihatnya Umji tengah memeluk satu mangkuk es krim.

"YA AMPUN!"

Umji melotot kaget saat melihat Eunha ada di sana, buru-buru ia berbalik, langsung berlari untuk menghindari aksi perebutan. Bisa batal makan es krim kalau sampai Eunha yang menemukannya.

"Aaaaa! Tidak!!! Jangan ambil es krim ku!!!"

Umji berlari sambil berteriak, dia benar-benar enggan berbagi es krim barang sedikit pun. Oh iya, YeSisters sebentar lagi ulang tahun, apakah kejadian di masa itu akan terulang? Sinb dan Umji akan kembali menjadi gadis dewasa?

"Tolong!!! Aaaaaaaaa!!! Tolong selamatkan Umji dari amukan Eonie pendek itu!!!"

"Yak! Kim Yewon apa maksudmu, hah? Berhenti di tempatmu!"

"Tidak!!! Aku tidak mau berhenti!!!"

"Kim Yewon berikan es krim itu kepadaku!!! Aku juga mau!!!"

"Tidak!!! Es klim ini milikku! Oops, maksudku es krim! Aaaaaaaaa!!! Tolong jangan ambil es krim ku!!"

Ketika Eunha terus mengejar Umji, maka Sinb keluar dari kamar karena teriakan mereka benar-benar mengganggu. Dia mengupil dengan mata yang masih malas untuk terbuka, rambutnya  pun acak-acakan. Pagi ini, Sowon, Yerin, dan Yuju pergi untuk menyelesaikan pekerjaan mereka. Nah, Eunha juga sebenarnya akan pergi, tapi dia kebagian nanti siang.

Mereka semua sibuk mulai saat ini, bersiap untuk menemukan keterampilan masing-masing. Iya, tidak lagi berada dalam satu agensi. Mereka tetap tinggal bersama, tetapi hal yang janggal adalah mereka yang tak lagi bekerja dengan satu grup. Menyedihkan.

"Mami, di mana?" tanya Sinb sambil mengelap upilnya pada tembok.

Eunha berhenti berlari saat mendengar pertanyaan dari Sinb. Mungkin sudah cukup mengejar Umji, merelakan es krim itu demi ketenangan.

"Aaaaaaa! Umji tidak mau berbagi!!!" teriak Umji yang masih berlarian.

"Stop! Stop!" tahan Sinb saat Umji melaluinya.

Umji memberhentikan langkahnya, kemudian ia mundur karena kelebihan.

"Mau es krim?" tawar Umji.

"Aku tidak mau!" kata Sinb.

"Mau disuapi?"

"Baru saja aku ingin makan es krim!"

"Baiklah, ayo makan sambil duduk di sana!"

"Ayo!"

Eunha mengerjapkan matanya berkali-kali, dia melihat dua bocah begitu akrab berjalan menuju ke sofa. Keduanya langsung saja duduk, Sinb kebagian memegangi mangkuknya, dan Umji yang menyuapi.

"Bagaimana?" tanya Umji.

"Eum, lezat!"

"Sepertinya kita bisa menghabiskan ini dalam waktu yang singkat."

"Kau benar, mari habiskan dalam hitungan menit!"

"Oke!"

Sinb memberikan mangkuk itu kepada Umji. "Sebentar, aku harus membawa sendok supaya waktunya tercapai."

Umji memakan es krim itu sendirian, sementara Sinb pergi ke dapur untuk membawa sendok.

"Hallo!" sapa Sinb formal kepada Eunha.

6 Again || GfriendTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang