The Queen

3.3K 393 21
                                    

  Lagi-lagi Jisoo bermimpi buruk, dia terbangun dengan nafas terengah-engah. Namun ada yang aneh untuk kali ini.

  Apakah ini masih di mimpi!?

  Gadis itu lantas menatap kearah sekitarnya.

  Desain kamar yang berbeda, ukuran kasur yang berbeda, furniture kamar yang berbeda, dan suasana yang berbeda.

  Lebih hening!

  Yeah! 180 derajat sangat berbeda dari kamarnya!

  Sebentar...!! Jadi.. ini bukan kamarnya!?

  Bruk!

  Jisoo terjatuh, setelah dia tanpa sadar beringsut mundur ke sisi ranjang.

   Jisoo lantas meraih ujung ranjang sebagai pegangannya untuk berdiri.

  Sekali lagi dia terkejut, dan hampir terjatuh lagi, jika saja pria itu tidak berlari secepat kilat dan memegang pinggang nya.

  Jisoo sempat terpukau dengan matanya. Persis seperti milik Taehyun, 'siapa pun yang melihatnya akan sungkan untuk memalingkan pandangan darinya'.

  "Lepaskan dia, atau ku pastikan kau akan kehilangan kedua tanganmu!"

  Suara dari seseorang berhasil membuat keduanya tersadar. Pria itu langsung melepaskan tangannya dengan perlahan sedangkan Jisoo sudah terlebih dahulu menjauhkan diri.

  "Ada apa ini?"

  Lagi-lagi Jisoo terkejut, apa ini masih di alam mimpi!? Kenapa semua orang berjalan begitu cepat.

  Hanya dalam satu kedipan mata!

  Jisoo lantas meraih tangannya lalu mencubitnya. "Akh! Sakit!!"

  Rintihan Jisoo membuat ketiga pria itu lantas melirik kearahnya.

   Jisoo langsung berlari kearah Taehyun dan bersembunyi di belakangnya.

  "Ada apa ini? Kenapa aku bisa ada disini? Dimana ini? Dan siapa mereka?" Bisik Jisoo, sesekali dia mencuri pandang untuk melihat kedua pria didepannya.

  Taehyun terkekeh pelan. "Kau ingat? Aku pernah mengajak mu untuk menemui kakak-kakak ku?"

  Jisoo mengangguk seraya memegang lengan Taehyun dengan erat.

  "Itu kesalahan mu! Karena kamu tidak mau datang sendiri, jadi terpaksa kakak ku menculik mu!"

  "Ta-tapi kenapa kakak mu menculik ku?" Jisoo semakin mengeratkan genggamannya, ketika salah satu dari mereka menatapnya dengan tajam.

  "Because you're ours, baby!"

  Jisoo mengalihkan pandangannya kearah pria yang dari tadi menatapnya tajam. "Milik kalian?!!" Jisoo tidak habis pikir dengan pernyataan pria itu.

  Mereka saja tidak pernah mengenal ataupun bertemu. Yah terkecuali Taehyun, yang notabenya sebagai temannya dan pria itu, pria yang menatapnya tajam, pria yang Jisoo temui di cafe tempatnya bekerja.

  Pria yang membuat pikiran gadis itu berkecamuk!

  Belum sempat Jisoo memahami semuanya, tiba-tiba Taehyun berpindah posisi menjadi di samping kedua kakaknya dengan sangat cepat, hanya sedetik atau mungkin mili detik!

  Jisoo reflek memundurkan langkahnya, tangannya menutup mulutnya tidak percaya.

  "Ka-kalian..!!?"

  "Biarkan kami memperkenalkan diri, sweety! Kau pasti sudah mengenal ku, aku Kang Taehyun." Taehyun membuka suara terlebih dahulu.

  "Aku Lee Taeyong. Welcome to our palace, Queen!" Pria bernama Taeyong itu menekankan kata terakhirnya. Dia yang telah menahan Jisoo, ketika gadis itu akan terjatuh tadi.

Sweet Devils | Taesoo [End]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang