MALVENZO : DANGEROUS HUSBAND [ END! ] ( SEBAGIAN CHAPTER AUTHOR HAPUS! )

13. Di tagih cucu

Banyak Typo

Sayangi emak, uang saku berjalan lancar

Lanjut 🗡️

Happy reading

Sekolah SMA Merpati sudah banyak siswa siswi yang berlalu lalang di koridor sekolah, cuaca yang cerah membuat semua siswa siswi semangat untuk bersekolah.

Mata tajamnya tertuju pada gadisnya itu lebih tepatnya Istri tercinta. Ia berjalan ke arah nya dengan tangan kanan di masukan ke dalam saku celananya dan tidak lupa bad boy dan aura Malvenzo sang ketua Ravloska dan juga mantan Fakboy menyeruak.

Teriakan demi teriakan terdengar jelas di telinga mereka , aneh?. Malvenzo yang jalan cewek cewek cantik itu yang heboh.

Bella yang duduk sendiri di depan kelas karena ia menunggu sahabat nya sendiri yaitu Clara , gadis bar bar itu belum juga sampai ke sekolah padahal jam sudah mau jam tujuh.

"Ekhem, "deheman keras membuat Bella mendongak menatap Malvenzo yang menatapnya dengan senyum lebar.

"Kenapa gak masuk kelas,hm?"tanya Malvenzo duduk di samping Bella.

Bella menggeleng."Lagi nunggu Clara"jawab nya.

"Tadi gue liat dia jalan sama Akbar,"ucap Malvenzo membuat Bella menatapnya dengan meneliti.

"Boong!, Ara sama Akbar itu bagai kucing dan anjing gak pernah akur ya kali jalan bareng"ucapnya seraya terkekeh.

Malvenzo mengelus rambut Bella dengan lembut."Gak percaya? Yaudah,"

"Venzo,Nanti kerumah bunda bawa makanan," Malvenzo mengangguk mantap

"Terserah lo, ohya nanti gue ke markas sebentar ya"

Bella menyipit meneliti."Mau berantem lagi kan?!"tanya sewot nya.

"Gak sayang, cuma mau memastikan aja,"jawab Malvenzo dengan terkekeh.

Bella memutar bola matanya malas dan keduanya tersentak menoleh ke kanan kala dua cowok yang berlari seraya berteriak tidak jelas.

"KABUR!!!,CEPET ANJING!!!,"Pekik Vino mendorong punggung tegap Laskar.

"Sabar nyet!".Laskar sedang mengatur nafasnya yang terengah-engah karena habis lari ,ia menatap Bella dan Malvenzo.

"lo berdua ngapain di depan kelas? Bukannya masuk,"ucap nya

"Terserah gue lah, urusan sama lo apa?"tanya Malvenzo dengan gaya ejek.