MALVENZO : DANGEROUS HUSBAND [ END! ] ( SEBAGIAN CHAPTER AUTHOR HAPUS! )

40. Poto pajangan

Banyak typo

HAPPY READING
__________________________________

Malvenzo memakai kacamata hitamnya dengan sombong. Senyum merekahnya sedari tadi tidak luntur juga.

Cowok itu memasukkan tangannya kedalam saku celana abu-abunya.
Berjalan memasuki kantin untuk menemui teman temannya, yang akhir akhir ini jarang ia temui.

"Bos, Venzo. Lama juga gak ketemu," ucap Laskar. Mengangkat telapak tangan nya dan bertos ria dengan Malvenzo.

"Apa kabar bos?" Tanya Laskar.

"Triliyun persen baik," jawab Malvenzo.

Malvenzo merasa aneh dengan Vino biasa nya juga cowok itu bercanda atau ribut dengan Akbar atau teman lainnya, kali ini tidak cowok itu melamun dengan menopang dagu nya.

Malvenzo menyenggol lengan kekar Laskar membuat cowok di cap playboy kelas kakap itu menoleh.

"Ngapa Zo?"

"Temen lo, lagi gak kena sawan kan?" Tanya Malvenzo membuat Laskar menaikan alisnya sebelah.

"Itu juga temen lo kali!"

"Gue gak punya temen kaya dia!"Sahut Malvenzo.

Vino tersentak dari lamunannya ia menoleh kala pundak nya di pukul oleh Malvenzo dengan botol plastik.

"Gak biasanya lo, diem gini."

Vino menggeleng kepalanya."Gak papa Zo, gue lagi kangen bang Vano," Jawab nya pelan.

Malvenzo mengangguk."Vano kasih kabar gak ke lo?"

Lagi lagi Vino menggeleng."Gak ada kabar Zo, gue juga lagi bingung. Gimana caranya hubungi telpon gue ke dia,"Jelas Vino.

"Gue yakin, dia disana baik-baik aja." Malvenzo menepuk pundak Vino."Kalau ada kabar gak jelas, itu berarti dia disana lagi gak baik-baik aja."

Vino menatap Malvenzo aneh ia malah tambah bingung dengan perkataan Malvenzo." Gimana sih? Gue jadi tambah bingung gini," sahut nya.

Malvenzo menatap nya tajam."Lupain,"

Beberapa menit kemudian

Mereka sedang asik bercanda sedang Akbar mengalihkan pandangannya ke arah Malvenzo. Cowok berjakun itu senyum-senyum sendiri dari tadi, apa cowok itu kena sawan?