7 hari kemudian kini Maxime tau siapa yang menembak Oppa dan Omanya bahkan keluarganya terkejut atas penuturan Bara.
"Benar dari hasil penusuran ku bahwa anak tiri dari Aldo sendiri yang menyuruh Anak buah Aldo untuk membunuh oppa dan oma" tutur Bara.
"Siapa anaknya" tanya Dito.
"Maheswara dipanggil Mahes oleh Aldo" jawab Bara.
"Dan posisinya adalah dikawasan indonesia tepatnya di jakarta utara" ucap Bara.
"Baiklah kita akan mengepung dirinya selama 7 hari ini kita selalu diam karna memberi dirinya waktu" ujar Dito.
"Maxime" panggil Dito.
"Iya pah".
" Papah lihat Zaskia semakin kurus sejak melahirkan"ujar Dito yanh dari tadi melihat Zaskia bermain dengan Cucunya.
"Mungkin efek dari kejadiaan ini setiap dia tidur pasti dia menangis deras kalau bukan Maxime peluk dia" ucap Maxime ikut melihat sang istri.
"Kayaknya kamu harus buat Zaskia Nutrisi lagi" celetuk Devan..
"Nutrisi" beo Hendra.
"Iya nutrisi biar Zaskia gemuk" ujar Devan.
"Nutrisi sperma" ucap Devan dengan pelan takut nya didengar oleh istrinya.
"DEVANO MAXIMILAN ALEXANDER aku tidak akan kasih itu pada nya" tegas Maxime.
"Canda bro" Devan hanya cengengesan saja.
"Mas" panggil Zaskia.
"Ya sayang" Maxime pun memeluk pinggul sang istri.
"Kenapa sayang" tanya Maxime.
"Kemarin aku tidak sengaja melihat seseorang di sekolah Alde pas aku tanya pada Rianna dia juga tidak tau,dari postur tubuhnya kayak cowok terus dia ada simbolny" ucap Zaskia dengan panjangnya.
"Jangan dipikirkan nanti kamu sakit lagi memang kamu mau sakit lagi hm" ujar Maxime dengan lembut.
"Kak Maxime biarkan Alde dan Arlan kami yang urus kaka ajak dulu Zaskia kemana,Zaskia butuh manja sama kaka" Ujar Laura dengan tiba tiba.
"Baiklah sayang kita kemana" tanya Maxime pada Zaskia.
"Aku mau kebun binatang sudah lama aku tidak datang kesana" Ujar Zaskia.
"Baiklah sayang kita melunjur".
Bak pasangan Remaja Maxime memberikan apa yang disukai oleh Zaskia apapun itu.Zaskia terus bertanya dan asal usul habitat masing masing Hewan.sungguh hari ini adalah hari kebahagian Zaskia karna ditemani oleh Sang suami.
"Sayang makan dulu" Maxime menyerahkan makanan sehat pada Zaskia.
"Terimakasih sayang" Ini pertama kalinya Zaskia memanggil sayang pada Maxime.
"Coba sekali lagi sayang" suruh Maxime.
"Sayang," Zaskia hanya terkikik melihat wajah Maxime merah padam.
Maxime pun mengangkat kan tubuh Zaskia kepangkuannya,dan menatap seluruh wajah Zaskia dari tertawa sampai matanya mengalir.
"Sudah tertawa ya sayang" Tanya Maxime.
"Sudah,Mas tau tidak tadi aku melihat afa seekor Panda Lucu banget tapi sayang dia liar kayak Mas selalu liar sama aku" ucap Zaskia dengan jujur.
"Sudah berani hm katain mas liar" Dengan geram Maxime mencium bibir Zaskia.Membuat Zaskia ikut terlena.meresapi rasa manis bibir cerry itu,tangan besarnya menyentuh pinggung Zaskia dengan lembut..
"Mas selalu mencintaimu dengan tulus dari kita kecil sampai kita besar,mas tetap mencintaimu sayang kamu adalah bulanku setelah mamahku karna kamu adalah tempat aku pulang,Maaf jika ada kesalahan yang aku buat 5 tahun lalu membuat diriku hampir melupakan dirimu sayang" Ucap Maxime dengan panjangnya.
"Itu sudah terjadi mas,ini takdir kejadian itu bukan kesalahan Mas tapi mereka mencoba menjauhkan kita" Lirih Zaskia.
Matanya sayu dan tertidur dipundak Maxime selang beberapa Waktu Zaskia pun terlelap.Dan datanglah anak buah nya yang siap melindungi Majikannya.
"Saya harap tidak ada kecolongan lagi seperti beberapa bulan lalu" tegas Maxime.
"Iya Tuan Muda" Rahul hanya pasrah atas perintah tuan muda nya itu.
Maxime pun mengangkat tubuh Zaskia dengan nyaman,Maxime terus memperlakukan Zaskia seperti Ratu itu janjinya pada Arion kedua orang tua Arion dan keluarga besar Syaqier sendiri.
Maxime pun melajukan mobilnya dikediaman Anindito.karna dia tinggal disana kalau tinggal Kediaman Alexander akan mengingat dirinya pada San Oppa.
Mansion besar yang dimiliki Maxime itu atas pemberian dari Sang Kakek Buyut waktu dia masih berumur 4 tahun.karna Alex Yakin kalau cicitnya bisa menjaga dengan baik.
Sesampainya dirumah Maxime melihat keluarga duduk santai diruang tamu sambil canda tawa.
"Aku sudah tau siapa yang mengirim Mereka selain Maheswara" Ucap Maxime dengan tiba tiba.
"Aku ke atas dulu" Maxime pun meninggalkan keluarganya.
Maxime menaruh Badan Zaskia diatas kasur dengan lembut dan Nyaman.Dan turun kebawah duduk disamping Hendra.
"Selain Maheswara,Ada anak Maheswara yang tak lain Dzaka " ujar Maxime.
"Dzaka,rupanya tuh orang masih hidup setelah papah membuat dirinya menderita" ucap Dito.
Maxime pun menyusun Rencana,Mereka bertepuk tangan atas kepintaraan Maxime.Malam Harinya Maxime ada dikediaman Maheswara dan menatap seluruh bangunan besar didepannya.
Hari ini dirinya menghancurkan kehidupan Maheswara dan Dzaka karna beberapa waktu dulu Maxime hampir bangkrut atas kesarakahan Maheswara dan selalu memprovokasi kan Aldo,Dika dan lainnya.
"Rupanya seorang Alexander menyerahkan Nyawa nya padaku," cetus Maheswara.
"Aku tidak akan menyerahkan nyawaku pada bajingan seperti anda yang selalu membuat perusahaan orang lain dalam bangkrut.dan hari ini akan tau siapa kuat dan lemah" Sindir Maxime.
Jangan bilang Maxime bodoh karna pria itu telah menyuruh anak buahnya mengelilingi rumah besar ini.Maxime menatap bangunan ini dengan angkuh.
"Maheswara putra tiri dari Aldo Syeqafano,yang dipungut oleh Samuel Syeqafano yang siap diperbudak oleh Aldo sendiri." ujar Maxime dengan santainya.
Dengan Geram Mahes memukul Maxime dengan keras,Maxime senang hati menerima pukulan itu.
"Segini doang memukul ku pak tua" sindir Maxime.
Mahes terus memukul Maxime tanpa menyadari kalau anak buah Mahes habis ditumbang oleh Devan,Hendra dan Randa yang jago dalam sniper.
"Baiklah giliran ku" Maxime memukul mahes terus dan terus,membuat Mahes tumbang dalam sekejap.
"Itu balasan untuk Oppaku dan omaku dan mengambil harta ku dan lainnya" Dengan tidak perasaaan Maxime menembas kepala Maheswara.
Vote ya
KAMU SEDANG MEMBACA
Maxime Anindito (Complete)
AcciónStart=13 Agustus 2021/11 Oktober 2021 -kepercayaan ku runtuh ketika kau meninggalkan ku dan anak kita.tapi ketika dia datang dalam kehidupan ku dan anak ku,aku melupakan dirimu sebagai ibu kandung nya,kau bagaikan jalang bagiku dan keluarga besar ku...