Ep-15

86 3 1
                                    


Kyu-Bin sedang duduk didalam mobil, ponsel miliknya terus berdering. Ternyata ada pesan dari Ra-ra.

Ra-ra : Apakah kau marah? Tolong maafkan aku.

Kemudian Ra-ra kembali mengirim pesan.

Ra-ra : Aku tahu kau , Maafkan aku.

Setelah membaca pesan dari Ra-ra, Kyu-Bin kemudian terdiam. Ia memikirkan kejadian beberapa hari lalu.

...........................

Pada hari itu, di waktu malam Kyu-Bin terlihat senang. Ia berdiri dipintu masuk gedung bioskop sambil sesekali melihat dua tiket miliknya. Ia menunggu seseorang. Karena sanking senangnya Kyu-Bin datang sejam lebih awal dari yang dia janjikan. Dan tiba waktunya film segera ditayangkan, tetapi orang yang ditunggu juga belum datang.Meskipun orang itu belum datang, Kyu-Bin dengan pikiran yang positif tetap menunggunya, hingga akhirnya film itu selesai orang itu juga belum datang.Orang-orang yang sudah menonton filmnya keluar dari bioskop. Mereka membicarakan tentang film yang mereka tonton bahwa "filmnya sangat menyenangkan".

Kyu-Bin mendengarnya, tampak wajahnya yang penuh dengan rasa kecewa. Kemudian Ia memeriksa ponsel miliknya. Baru ketika ia membuka ponsel miliknya, Kyu-Bin mendapat pesan dari Ra-ra.

Ra-ra : Kyu-Bin ah..., apakah kau datang kebioskop? Maafkan aku. Aku lupa ada janji denganmu. Soalnya ada urusan penting yang harus kuurus.

Kemudian Kyu-Bin membalas

Kyu-Bin : Aku sudah menunggumu dari awal penayangan sampai selesai, tapi kau tidak muncul.

Ra-ra : Yaampun, maafkan aku. Aku sungguh lupa.

Dengan wajah yang kecewa, Kyu-Bin menutup ponselnya kemudian berjalan menuju halte bus.

Sesampainya di halte. Tiba- tiba saja Kyu-Bin menaikkan garis bibir kanannya.

Kyu-Bin : Apakah hanya sebatas ini aku dihadapanmu?

Orang yang berada disekitar halte bus, mendengar perkataan Kyu-Bin. Dan menganggap Kyu-Bin sebagai orang yang aneh.

.................................

Setelah Kyu-Bin memikirkan kejadian beberapa hari yang lalu. Kyu-Bin pun berniat untuk membalas pesan Ra-ra.

Kyu-Bin : Baiklah aku memaafkanmu.

Ra-ra : Benarkah? Makasih temanku, aku berjanji lain kali pasti aku tepati.

Kyu-Bin : Aku tidak berharap.

Ra-ra : Lihat saja nanti.

.....................................

Akhirnya waktu sudah habis, Dosenpun mengakhiri mata kuliahnya. Uli dan Jae-Min memasukkan buku mereka dalam tas masing-masing.

Jae-Min : Uli a...

Uli : Kenapa?

Jae-Min : Ada yang ingin kubicarakan

Uli : Tentang apa?

Jae-Min : Nanti saja diluar. Ayo !

Uli : Baiklah.

Uli berdiri dan menyapa Yeri yang ada dibelakang kursinya.

Uli : Aku pergi deluan ya. Kapan-kapan ayo kita main ok?

Yeri : Ok ( tersenyum) sampai jumpa besok.

Uli :Ehm, dada ( melambaikan tangan)

.................................

Uli dan Jae-Min sudah ada di tempat parkiran. Jae-Min menghentikan langkahnya, begitu juga dengan Uli.

Because My Destiny is YouTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang