Ep-43

9 2 0
                                    

Kyu-Bin baru saja selesai Olahraga dari luar, keringatnya membasahi sekujur tubuhnya. Ia kemudian membuka kulkas dan mengambil sebotol air mineral. Setelah itu ia bergegas untuk mandi.

Seslesai mandi sambil mengeringkan rambutnya dengan handuk kecil, ia menghidupan televisi. Acara yang ditampilkan adalah acara kejutan lamaran. Tampak kedua pasangan tersebut sangat bahagia, melihat itu Kyu-Bin memikirkan Lamaran yang diakukan Yun-Ho kepada Ra-Ra.

Ia menghela nafas panjang lalu terbaring ditempat tidurnya, mengambil ponsel dan memandangi layar ponselnya.

Kyu-Bin : Aku sudah berusaha melupakannya, tetap saja teringat lagi huft... Aku harus bagaimana?

.............

David sedang melatih gerakan karate kepada murid-muridnya, sesorang mengetuk pintunya ia itu Kyu-Bin. David memberikan isyarat dengan tatapannya dan Kyu-Bin membalas dengan tangan seperti menyuruh untuk melanjutkan kegiatannya.

Setelah selesai David menghampiri Kyu-Bin sambil meminum air mineral, lalu memberikan salam selamat datang dengan adu jos tangan.

David : Kenapa Kau kesini? (Meneguk air mineral)

Kyu-Bin : Ra-ra sudah dilamar

David : (Mengseburkan air yang ada dimulutnya) Benarkah? wah

Kyu-Bin : (Mengangkat kedua alisnya)

David : Temanku (mengelus bahunya)

Kyu-Bin : Apa yang kau lakukan?

David : Aku hanya ingin menghiburmu

Kyu-Bin : Entalah aku sedang tidak ingin memikirkan sesuatu

David : Sudalah mungkin salah satu petunjuk bahwa dia bukan untukmu. Meskipun menyakitkan kau harus menerima prosesnya sebelum kau siap dengan Cinta yang baru.

Kyu-Bin : Apa-apaan kau ini, sok puitis...

David : Memang Puitis

Kyu-Bin : Aku ingin bertanding

David : Apa?

Kyu-Bin : (Menunjuk Seragam)

David : (Tampak Ciut)

...........

Beberapa kali David terbanting diatas matras. Ia tampak kesakitan dan segera memberi iisyarat bahwa dia tidak sanggup lagi. Kyu-Bin kemudian mengulurkan tangannya untuk membantu David berdiri.

David : Apa kau sekarang sudah puas? Badanku sakit semua

Kyu-Bin : Kenapa kau tidak bisa membalas seranganku, bukankah sudah jadi pelatih

David : Apa karena dia pelatih jadi tidak bisa kalah?

Kyu-Bin : (Senyum)

David : Lagian ini tidak adil,  kan kau yang lebih master dariku ditambah lagi staminaku sudah habis untuk mengajari anak-anak.

Kyu-Bin : Baiklah aku mengerti kau memang banyak alasan...

David : Memang itu faktanya

Kyu-Bin : apa kau mau minum?

David : Tentu saja

..............

Mereka berdua menikmati soju di kedai pinggir jalan, Kyu-Bin selalu meneguk segelas soju satu demi satu hingga membuatnya mabuk begitu juga dengan David.

David : Nikmati saja sekarang, mari bersulang!

Kyu-Bin : Bersulang

David : Mari kita tinggalakan sejenak dunia kenyataan

Because My Destiny is YouTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang