My Psychopath Patient (REVISI)

29. Gang berdarah: Obsesi

Happy Reading

****

"Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui arti dibalik obsesi seorang Psychopath." Dokter Gerlan menunjukkan beberapa foto dan berkas berisi data pada Hana.

"Mereka adalah orang-orang yang memiliki catatan Kriminal sebagai seorang pembunuh. Namun, tidak ada satupun dari mereka yang menunjukkan obsesi." Dokter Gerlan mengajak Hana memasuki sebuah ruangan.

Hana menutup mulutnya tak percaya. Ruangan dengan warna dominan putih. Ada beberapa orang yang duduk terpencar dan fokus pada komputernya.  Serta yang lebih menakjubkan adalah sebuah layar monitor yang ukurannya sangat besar berada di tengah-tengah ruangan.

'apa aku sedang syuting movie Hollywood?'

Siapa orang-orang itu dan kenapa Dokter Gerlan bisa mempunyai ruangan seperti ini? Dokter Gerlan sangat ambisius sekali ternyata.

Dokter Gerlan menuntun Hana untuk berdiri di depan layar tersebut. Tak lama kemudian muncul sebuah gambar.

'sepertinya aku mengenali tempat itu.'

"Tempat itu dinamakan gang berdarah. Beberapa tahun yang lalu terjadi pembunuhan yang menewaskan lebih dari dua puluh lima orang di sebuah rumah mewah yang terdapat di dalam gang tersebut."

Dokter Gerlan menunjukkan beberapa foto gang tersebut. Bibir Hana tertutup rapat, tidak salah lagi itu adalah gang tempat dimana dia menyusul Kenzie tadi. Apa ini sebuah kebetulan?

"Tidak ada jejak dari pelaku penembakan, semua terjadi dalam waktu yang sangat singkat. Dari penjelasan para detektif yang menangani kasus tersebut, pelaku sangat terobsesi untuk menunjukkan kehebatannya dalam melakukan tindakan pembunuhan. Bagaimana pendapat Anda, Dokter Hana?"

"Apakah ini sebuah pembuktian jati diri?"

"Itu pertanyaan atau pernyataan?"

"Tergantung pada pemahaman Anda, Dokter Gerlan."

"Saya anggap itu sebagai pernyataan. Bagus, anda memahami semuanya dengan baik. "

Hana menatap Dokter Gerlan," jadi, apa yang harus saya lakukan?"

"Menjadi seorang pengamat lapangan." jawab Dokter Gerlan.

Hana berkedip, mencoba mencerna semua ucapan dari Dokter Gerlan. Pengamat lapangan? Orang ini meminta dirinya untuk melakukan penelitian di tengah masyarakat?

"Apa Anda tidak penasaran dengan orang-orang yang duduk di depan layar komputer itu?"

Benar juga, dari tadi Dokter Gerlan hanya menjelaskan tentang objek penelitiannya. Dan dirinya pun hanya diam mendengarkan dan berusaha mengamati sekitar seraya menyimpulkan semuanya tanpa bertanya.

'menyebalkan, dia tau aku baik dalam mengamati sesuatu, maka dari itu dia memintaku untuk menjadi pengamat lapangan? Dokter Gerlan,kau terlalu profesional. Kau membuatku merasa perlu untuk waspada.'

"Apa mereka sedang mengumpulkan data pasien? Sepertinya mereka tidak hanya mengumpulkan data dari para pasien, data apa saja yang sedang mereka kumpulkan?" Hana bertanya. Sejauh yang dia amati sedari tadi, mereka yang bekerja dengan komputer itu terlihat terlalu sibuk?

"Hahaha, Anda sangat teliti. Baiklah saya beruntung memiliki Anda dalam penelitian ini, Dokter Hana." Gelak tawa Dokter Gerlan menggema di seluruh sudut ruangan.

"Anda terlalu banyak memuji saya, Dokter. Sesuatu yang berlebihan itu tidak baik." Hana tersenyum kecil lalu kembali bersuara,"lupakan pertanyaan saya tadi jika Anda belum ingin menjelaskannya."