Pt 9

160 25 13
                                    

If you push, I will fallBut be the one to help me up

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

If you push, I will fall
But be the one to help me up.


_Love Maze




-----




Jujur saja Min Young kesal.

Pagi yang ingin dihabiskan untuk menikmati indahnya dunia mimpi lenyap atas ulah Jimin. Hwang Jimin. Pria itu memaksanya bangun pagi-pagi sekali. Kesalnya lagi ketika dimarahi sebab ranjang kamar Jimin tidak langsung dibereskan. Ini bukan salah Min Young, dia hanya tidur.

Mimpi bertemu idolanya hangus berganti perasaan memendam yang sudah sangat ketat dijaga. Ini lebih menarik, dengan sebuah selang ditangan mungilnya. Min Young menatap samar ke arah Jimin dengan pijakan di atas rerumputan halaman, "Ini buat apa, Paman?"

Jimin berdeham, "Menurutmu?"

Menyebalkan. Seketika tangan itu melepas selang tanpa belas kasih, hendak melangkah masuk ke dalam rumah saja, tapi Jimin segera menyahut. "Aku menguncinya."

Tuh, kan. Sudah Min Young katakan jika Hwang Jimin ini pemaksa yang tegas pun keras. Berkeinginan tinggi mengganggu orang dengan kuasa yang dimiliki. Ini dinamakan curang, dan Min Young tidak suka dicurangi.

Gadis itu mengambil lagi selangnya, "Dasar keras kepala." Umpatan kecil itu terjadi kala Min Young menarik selang, sengaja tidak mau menyalakan air sendiri.

"Kau bilang apa, Yo?"

Jimin yang gemas melihat gadisnya menjulurkan lidah hanya diam tanpa ingin berlaku kasar. Mendekatkan diri pada kran untuk setelahnya diputar agar Min Young bisa segera menyiram para tanaman yang butuh nutrisi. Sungguh ini hanya pekerjaan sederhana yang harus dikerjakan secara rutin.

Jimin mau istrinya terbiasa akan kedisiplinan pun kasih sayang terhadap benda atau makhluk hidup lain. Tidak hanya bisa merusak seperti yang dilakukan gadis kecil itu pagi setelah bangun tadi. Mematahkan batang tanaman sebagai pelampiasan kesal terhadap Jimin.

Ya. Hwang Jimin punya analisis yang cukup bagus soal hal semacam itu. Gadis kecil yang keras kepala. Susah sekali diaturnya, atau mungkin memang jarang diatur ketika ingat ibunya tidak peduli pada pendidikan Min Young.

Jimin mau gadis itu berubah bersamanya.

"Jangan semprot pakaian yang dijemur," tukas Jimin melangkah menuju Min Young yang menyiram dengan tidak benar. Airnya tumpah di satu tempat saja, menjadikan tanah disana basah seperti lumpur.

HEARTLESS || PJMTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang