Dominan Omega

Oaujun menatap fiat yang terus menatap ke depan, dengan pandangan kosong ,membuat oaujun merasa hati nya sakit seperti teriris iris ,dia tidka suka melihat fiat seperti ini ,fiat yang ceria sekarang menjadi lebih pendiam ,tidka ada celoteh dan ke jahilan yang sering di buat ,sampai oaujun kesal dan berakhir mereka ribut .

"Fiat hai lihat aku "ujar oaujun mengibaskan tangan nya di depan fiat ,fiat tersenyum dan menatap oaujun ,lalu mengelus rambut oaujun yanh sedang berada di pangkuan nya .

"Ada apa ?apa sudah selesai latihan ?"tanya fiat , oaujun hanya mengangguk dan menenggelamkan wajahnya di perut fiat yang datar .

"Jangan bersedih ,aku tidka suka melihat kamu seperti ini kamu tau aku lebih suka melihat fiat yang jahil dan selalu ceria ,jangan seperti ini aku gak suka fiat"ujar oaujun ,fiat terkekeh dan mencium pipi tembem milik oaujun.

Chu~~~

Oaujun tersenyum dan menatap fiat dengan mata yang berbinar .

"Tumben kamu inisiatif mencium ku ?"tanya oaujun

"Aku hanya ingin mencium mu karena cerewet "

"Ais aku gak cerewet hanya memberitahu apa yang aku rasakan "

"Sama aja Jun ,sini peluk aku "

Oaujun langsung memeluk fiat dan membuat fiat tersenyum menutup mata nya .

"Papa aku merindukan mu "

Oaujun tersenyum karena fiat juga  sudah sedikit bisa meluapkan perasaan nya sejujur nya , oaujun tau kalau fiat sangat tertekan jika kehilangan kongpob tapi ,dia tidak tega melihat  fiat selalu murung dan hanya dia sendirian di taman ,tidka ingin berteman .

"Fiat besok kan libur panjang selama 2 Minggu nah bagaimana kita jalan jalan ke desa ber dua ,ya itung itung  untuk santai santai lah "ujar oaujun,fiat diam dan berfikir .

"Bagaimana ya ?"

"Ayo lah masak di ajak sama omega sendiri gak mau sih ,ayo"ujar  oaujun membuat ekspresi wajah imut namun jatuh nya ingij muntah ,fiat ingin tertawa terbahak bahak melihat wajah  oaujun yang mencoba untuk imut jatuh nya seperti orang kebelet berak .

"Iya baiklah kita akan pergi ke desa ya seneng kan  ,oh ya  besok aku yang bawa mobil nya aku akan menjemputmu Oky jangan menolak"ujar fiat tegas , oaujun mengangguk dan memeluk fiat dengan erat .

"Ayo pulamh aku sudha membawa kan tas mu "ujar fiat dan di anggukan oleh oaujun ,mereka berdua jalan ke parkiran mobil ,dan masuk ke dalam mobil .

.
.
.
.
.
.
.

Singto baru saja sampai di rumah dan melihat earth sedang duduk di sofa dengan memegang buku .

Singto berjalan mendekati earth dan duduk di samping nya ,singto mengelus rambut earth dan tersenyum.

"Sudah pulang?"tanya singto , earth mengangguk

"Bagaimana hari mu di sekolah ?"tanya singto

"Seperti biasa Daddy ,ah tapi coo merindukan papa hiks "lirih earth dan memeluk singto , singto hanya bisa tersenyum sedu , sudah banyak yang dia lakukan untuk menemukan istri nya namun nihil tidak ada jejak sama sekali , singto berharap kongpob baik baik saja dia yakin kalau kongpob akan kembali .

"Daddy akan segera menemukan papa ya jangan menangis "

"Tapi Daddy sudha 2 bulan bukan tetep saja tidak ada satu pun kabar "

"Bersabar nanti Daddy akan menambah anak buah untuk mencari papa ya ,kamu sudah makan fiat mana ?"tanya singto ,kalau ke dua anak kembar nya sednag di titip di rumah off dan gun ,Mew dan Gulf sedang brusaha mencari kongpob di pedesaan .

Fiat berjalan lesu masuk ke rumah dan melihat singto .

"Daddy "lirih fiat , singto menatap fiat langsung memeluk nya .

"Bagaimana hari mu boy ,kenapa kamu kurus begini ,Daddy tinggal perjalanan bisnis dua hari kenapa kalian  kurus "tanya singto

"Tidak papa Daddy oh ya besok kan cuti panjang fiat mau minta ijin pergi ke desa sekalian jalan jalan ,siapa tau di desa ity ada papa "ujar fiat menunduk

"Baiklah kamu pergi besok sekarang kalian beres beres langsung makan ya ,Daddy sudah mesan berbagai makanan untuk kalian "ujar singto dna pergi ke kamar nya .