_ALFAREZI KAVINDRA 📍 33_

3.3K 289 232
                                    

*****

🌼

ALFAREZI KAVINDRA

🌼

Jangan bosen. Pokoknya ikutin sampe end.
Jangan lupa tinggalin jejak juga
Jangan lupa kritik juga
Terimakasih

🌼

*****

HAPPY READING ‼️

🌼🌼🌼

"Senyummu membuatku lupa bahwa aku pernah terluka batin maupun jiwa"

-Alfarezi Kavindra-

🌼🌼🌼

Pagi ini Alfa sudah siap berangkat sekolah. Ia akan menjemput gadisnya terlebih dahulu. Karena masih pukul 6 pagi jadi ia masih bisa menjemput gadisnya untuk berangkat bersama.

Dari jauh, saat ia menuruni anak tangga terlihat Abang dan Papanya sedang sarapan pagi. Berjalan keluar rumah tanpa memperdulikan mereka dan tak ada niatan untuk mengambil sarapan paginya yang sudah disiapkan bi Atin.

Mengendarai motor kesayangannya hingga tak lama sampai di rumah gadisnya. Mengetuk pintu beberapa kali, tak lama keluar seorang wanita sekitar umur 38 tahunan yang tak lain adalah Saras mamanya Aleen.

"Eh nak Alfa, masuk dulu." suruh Saras kepada Alfa.

"Biar mama panggilan Aleen. Kalau gak kamu sendiri susulin Aleen di kamarnya." Lanjutnya membawa Alfa masuk ke rumah.

Alfa mengangguk mengikuti Saras "iya ma,"

"Ya udah kamu samperin sendiri aja, biar tuh orang cepet-cepet tapi jangan aneh-aneh ya ganteng." suruh Saras sembari menggoda, tak lupa dengan mengedipkan sebelah matanya.

"Pintu warna hitam ya nak," lanjutnya.

"Iya ma. Nggak aneh-aneh kok kalau gak lupa." jawab Alfa terkekeh.

"Mama potong leher kamu kalau aneh-aneh nak," ancam Saras diselingi candaan.

"Iya ma, siap. Alfa ke kamar Aleen dulu," ucap Alfa, Saras mengangguk tanda mengiyakan.

Setelah itu, ia langsung menuju kamar Aleen. Membuka pintu yang ternyata tidak dikunci oleh sang pemiliknya. Membuat Alfa langsung membuka dan melenggang masuk tanpa mengetuk. Dasar tamu gak ada akhlak wkwkwk.

Ternyata gadisnya belum juga menyadari kehadirannya. Berjalan pelan mendekati Aleen yang tengah sibuk membereskan buku sekokah. Tidak seperti dirinya yang hanya membawa buku asal.

"Hmmm," dehem Alfa membuat Aleen terkejut.

"Loh kak," Aleen menatap Alfa dengan bingung.

"Ngapain kakak kesini?" lanjutnya bertanya.

"Jemput kamu," jawab Alfa jujur.

"Terus kok tau kamar aku?"

"Mama yang bilang, katanya suruh sini langsung."

ALFAREZI KAVINDRA (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang