ᓀ Love & Hate ᓂ
By
Beehunnie02
°
°
°•••••••••••
Klik~
Suara pintu terbuka setelah kode dimasukan.
Suho dan Sehun memasuki apartemen itu dengan barang bawaan mereka.
“Wow Oh, selera mu cukup bagus. Aku menyukainya,” kata Suho memuji.
“Kamar mu ada di sebelah kiri, dan sebelah kanan adalah kamarku. Jika butuh sesuatu kau bisa panggil aku,” jelas Sehun.
“Total ada berapa kamar?” tanya Suho.
“Empat, dua lagi masih kosong. Kau memerlukan satu kamar lagi?”
“Tentu, untuk ruang kerjaku.”
“Ikuti aku!” Sehun berjalan kearah kamar yang diminta Suho.
“Ini kamarnya, kau bisa menggunakan ruangan ini untuk ruang kerjamu. Aku ingin beristirahat!” Sehun kembali ke kamarnya sendiri meninggalkan Suho di ruangan itu.
“Huh...” Suho keluar dari kamar itu dan berjalan menelusuri apartemen itu.
Menurut Suho apartemen itu tidak buruk, tempatnya rapih juga tidak terlalu luas ataupun kecil.
“Ahh... Ada ini juga ternyata,” ucap Suho begitu melihat dapur.
“Dia pandai memilih, pantas dia menyukai putra dari keluarga Xiou.” komentar Suho.
“Mari kita lihat, apa isi lemari pendingin ini.” Suho membuka lemari pendingin dan di dalamnya terdapat lengkap bahan makanan.
“Wahh... Dia sungguh menyiapkannya? Atau dia menyuruh orang lain?” Suho bertanya-tanya.
Sementara itu di kamar Sehun tengah berbaring sembari menatap langit-langit kamar.
“Halo...” ucap Sehun berbicara dengan seseorang melalui telefon nya.
“Maaf aku tidak bisa mengantarmu, aku sudah menyuruh orang untuk mengantarmu pulang. Apa kau sampai dengan selamat?” cara dan nada bicara Sehun yang lembut seperti itu hanya di gunakan kepada kekasihnya, yaitu Luhan.
“Syukurlah... Kau juga harus beristirahat! Baik, aku tutup telepon nya. Tidur yang nyenyak!” Sehun mematikan panggilan nya lalu bangkit dari acara berbaring untuk membersihkan diri.
°
°
°•••••••
“Apa yang kau lakukan?” ucap Sehun saat memasuki area dapur.
“Ohh kau sudah mandi, aku memasak beberapa makanan. Kau ingin mencicipinya? Duduklah!”
“Kau bisa memasak?” tanya Sehun sembari duduk.
“Sedikit, tunggu sebentar!” jawab Suho.
“Ora sesibuk dirimu masih punya waktu untuk dapur?” tanya Sehun tak percaya.
“Aku memang sibuk tapi bukan berarti aku tak punya waktu, lagipula ini berguna untuk diriku sendiri!” jelas Suho memberitahu.
Suho menata beberapa makanan di atas meja juga semangkuk nasi di depan Suhun.
“Silahkan, aku tidak menaruh racun atau semacamnya jadi tenanglah!” kata Suho, Sehun hanya menggelemg-geleng kepala.
Sehun mencicip satu masakan yang di buat Suho dan menyuap satu sendok nasi.
“Bagaimana?” tanya Suho yang sudah duduk di depan Sehun.
“Tidak buruk, setidaknya masih bisa masuk.” respon Sehun.
“Kau tahu? Kau benar-benar pelit,” ucap Suho dengan senyum terpaksa ga lalu segera melahap masakan yang di buatnya.
Mereka berdua hanya diam menikmati makanan, tidak ada obrolan yang terikat diantara keduanya. Hanya suara denting beberapa alat makanan yang terdengar.
“Terdengar tidak pantas jika aku membicarakan ini diruang makan, tapi aku harus memberitahumu!” ucap Sehun memulai percakapan.
“Aku tahu apa yang diinginkan oleh keluarga kita tentang pernikahan ini, bagaimana besarnya harapan mereka terhadap kita berdua. Tapi Suho, aku tidak ingin mencampuri urusanmu sedikitpun! Jalani kehidupanmu seperti biasanya, maka aku juga akan seperti itu. Aku mempunyai seorang kekasih dan sudah menjalin hubungan dengannya cukup lama, harapan diantara kami begitu besar namun terhalang karena pernikahan ini. Mari buat kesepakatan! Jika kau sudah tidak ingin bersama, datang padaku dan katakan saja jika kau ingin menghentikan semuanya. Maka aku juga akan melepas mu! Terdengar egois ataupun jahat aku tidak peduli, karena kenyataan memang orang lain yang aku cintai dan ingin aku nikahi!” jelas Sehun begitu panjang serta menegaskan beberapa poin.
Suho mengerti, Sehun benar-benar tidak ingin mengakui pernikahan ini.
“Lakukanlah saja! Apa yang kau inginkan, bahkan jika besok kau menikah dengan kekasihmu akan aku beri ijin! Jangan terlalu percaya diri jika aku akan mencintaimu pada akhirnya, Oh Sehun. Hanya satu yang aku inginkan, jangan pernah membawa Luhan kedalam rumah ini! Untuk yang lainnya kau tidak perlu khawatir... Aku sudah selesai makan! Taruh saja piringnya, aku akan mencucinya besok!” Suho berdiri dan pergi dari ruang makan meninggalkan Sehun yang masih diam.
°
°
°•••••••••••
Thankyou (>‿<)✿
KAMU SEDANG MEMBACA
Love & Hate || HunHo || END✓
Fanfiction"Bagian lucunya adalah kita dipertemukan dalam keadaan tidak saling mengenal yang di paksa untuk menumbuhkan cinta namun yang hadir justru benci..." TAMAT Warning!! bxb 🔞