Tiga belas

735 73 2
                                    

ᓀ Love & Hate ᓂ

By

Beehunnie02

°
°
°

•••••••••••

“Maaf jika saya ikut campur, tapi akhir-akhir ini anda terlihat sangat kacau tuan Kim. Apa ada masalah di rumah?” ucap sang sekretaris.

“Hanya sedikit,” Suho meneguk kopi yang baru saja di bawakan sekretaris nya.

“Saya bisa mengosongkan jadwal untuk beberapa hari agar anda memiliki waktu istirahat yang cukup.”

“Bisakah?” tanya Suho.

“Tentu tuan.”

“Aku akan pergi ke suatu tempat, bisa kau kosongkan waktu tiga hari untukku?”

“Akan saya atur tuan Kim.” dengan sopan sekretaris itu menjawab.

“Terimakasih, Dan.” ucap Suho.

Esoknya Suho tidak masuk dan pekerjaan diurus oleh Dan, juga beberapa orang kepercayaan Suho.

Sehun datang kekantor Suho berniat mengajaknya pulang, karena pria itu tidak pulang ke rumah dari kemarin.

“Dimana Suho?” tanya Sehun pada Dan, atau sekretaris Suho itu.

“Tuan Kim tidak ada di kantor, tuan Oh.” ucap Dan.

“Bisa kau katakan dimana dia sekarang?”

“Maaf saya tidak tahu beliau ada di mana, tuan Kim hanya meminta saya untuk mengosongkan jadwalnya selama tiga hari.” jelas Dan.

“Jangan berbohong padaku!”

“Tidak ada untungnya saya berbohong pada anda, tuan Kim memang hanya mengatakan itu. Selebihnya beliau tidak memberitahukan saya kemana beliau akan pergi.” Dan masih berbicara tenang meski mengetahui jika lawan bicara di depannya terlihat kesal.

“Aku akan memberimu pelajaran jika kau berani membohongiku!” Sehun berlalu dari sana. Keluar dari kantor dan menuju mobilnya.

“Dimana kau sebenarnya?” Sehun pusing mencari Suho, permasalahannya tidak akan pernah selesai jika seperti ini.

Suara ponsel Sehun berdering, menunjukan nama Luhan yang menjadi pemanggil.

Sehun menatap ponselnya lama sampai pada akhirnya panggilan itu berhenti sendiri.

“Untuk saat ini, Suho yang harus ku cari!” Sehun menancap gasnya, meninggalkan basement perusahaan Suho.

“Maaf mengganggu mu tuan Kim, tapi tuan Sehun datang untuk mencari anda.” tutur Dan yang sedang memanggil Suho.

“Apa anda yakin tidak ingin memberitahunya?” tanya Dan kembali.

“Baik... Maaf mengganggu waktu istirahat Anda tuan Kim.”

°
°
°

••••••••

“Usiamu sudah bukan usia anak-anak lagi, tapi masih saja bersikap seperti ini jika ada masalah. Kau bukan remaja yang setiap bertengkar dengan ayahmu lalu melarikan diri Suho!” ucap seorang wanita paruh baya yang meletakan secangkir kopi juga kue.

“Aku hanya ingin ketenangan!” jawab Suho merajuk.

“Kalau begitu hiduplah di hutan!” ucap wanita itu menampar lengan Suho.

“Jahat!”

“Ya... Aku wanita jahat, lalu kenapa kau tinggal di rumah ku?”

“Ayolah bibi Mae, aku hanya menginap tiga hari!” kesal Suho.

“Lalu bagaimana dengan suamimu? Kau menelantarkannya?” Suho membuang arah pandangannya kearah jendela.

“Menelantarkan apanya, dia punya banyak uang. Jika lapar dia bisa makan di tempat mewah, lagipula dia mempunyai kekasih!”

“Kau hanya cemburu dengannya bukan, akui saja jika kau mencintai suamimu!”

“Tidak!” jawab Suho dengan lantang.

“Mana mungkin aku menyukai pria sepertinya, dia saja tidak bisa memegang janji yang dibuatnya di hadapan tuhan!”

“Pulanglah, bicara dengannya! Kalian sudah menikah, jika kau tidak menyukainya karena dia mempunyai kekasih maka suruh suamimu mengakhiri hubungannya. Kau punya hak sebagai istri Sehun!” ujar bibi Mae.

“Biarkan, aku tidak keberatan karena aku tidak menyukainya!” ucap Suho melahap kue yang di sajikan bibi Mae.

“Kau paling membenci perselingkuhan tapi kau harus hidup berdampingan dengan orang seperti itu,” ucap bibi Mae pelan.

“Mungkin pernikahan ini tidak akan bertahan lama, karena dari awal semuanya sudah salah!” Suho menatap jendela, menampilkan pemandangan luar yang kini mendung.

“Baik, tinggal lah disini sampai kau puas!” ucap bibi Mae.

“Terimakasih!” Suho tersenyum kearah bibi Mae.

“Untung saja ayah dan ibumu sedang tidak ada disini,” bibi Mae menghela napas dan berlalu kearah dapur.

“Yang harus kupikirkan sekarang adalah, kapan aku harus mengakhiri pernikahan ini. Aku tidak mungkin bilang pada semuanya ingin bercerai dengan Sehun secara tiba-tiba, yang ada semua media akan menduga-duga.” pusing Suho memikirkan permasalahan nya.

°
°
°

•••••••••••

Cerai nggak yaaa◔‿◔

Thankyou (>‿<)✿

Love & Hate || HunHo || END✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang