Love & Hate || HunHo || END✓

Dua puluh delapan

ᓀ Love & Hate ᓂ

By

Beehunnie02

°
°
°

•••••••••••

Suho tahu saat pintu apartemen di buka pelakunya adalah Sehun, namun dia tetap diam di dalam ruang kerjanya.

Memeriksa kertas-kertas yang menghasilkan uang hingga miliaran rupiah.

“Kau pulang terlebih dahulu dan tidak mengabari ku?” ucap Sehun yang masuk keruangan tersebut.

“Ini sangat mendadak dan penting, aku mencarimu tapi tidak menemukanku... Kupikir aku akan menelfon mu nanti, tapi aku lupa.” jawabnya dengan santai, namun tidak dengan suasana hatinya.

“Ahh begitu, maaf...”

“Memang kau ada di mana?” tanya Suho.

Tatapan mereka berdua bertemu, untuk sepersekian detik Sehun terdiam. Entah karena tatapan mata Suho atau karena bingung harus menjawab apa pada sang istri.

“Aku... Aku berkumpul bersama beberapa rekan kerjaku yang hadir disana juga.” jawabnya.

“Ahh... Begitu, aku akan tidur sedikit larut. Jika kau sudah lelah dan mengantuk kau bisa tidur lebih dulu, tidak perlu menunggu...”

“Baiklah...” Sehun mengangguk dan melangkah pergi dari sana.

Saat langkahnya tepat di depan pintu, ia berhenti dan kembali menatap Suho yang juga masih menatapnya.

“Suho...”

“Hmmm....” respon Suho dengan tenang.

“Aku mencintaimu!” ucap Sehun.

“Aku tahu... Aku tahu semuanya!” jawab Suho masih dengan ekspresi yang sama.

Entah mengapa jawaban dan raut wajah Suho yang tenang justru membuat Sehun khawatir.

“Selamat malam.”

“Selamat malam.” begitu Suho menjawab Sehun keluar dari ruang kerja itu.

Saat pintu tertutup Suho menghela nafas panjang.

“Aku tahu semuanya!” ucap Suho lirih.

“Di dunia ini satu-satunya rasa cinta yang ku percaya adalah cinta dari orang tuaku dan adikku! Tidak ada yang benar-benar tulus selain mereka, bahkan dirimu!”

“Aku benci penceraian! Kenapa kehidupan pernikahan ku tidak seperti kalian!” ucap Suho pada bingkai foto yang menampakan foto kedua orang tuanya juga Ashi dan dirinya sendiri.

“Aku tidak bisa membencimu, Oh Sehun!”

°
°
°

•••••••••••

Sehun terbangun di pagi hari dengan Suho yang sudah tidak ada di sampingnya, bahkan seingat Sehun semalam ia tidak melihat atau merasakan keberadaan Suho memasuki kamar.