Play the song: Maudy Ayunda - Kamu dan Kenangan.
Happy Reading!!
hari ini, detik ini rasanya masih sama kosong tidak ada kepastian akan adanya kehidupan baru. Kerinduan menjadi satu harapan setiap malamnya hancur. Hati Gracia lebih hancur dari seseorang yang dulu pernah melecehkan nya.
Dunia ini berbeda
Gracia masih belum percaya, ini terasa tidak nyata namun perlahan menjadi kenyataan.
Kehidupan apa ini?
Gracia mengusap air matanya mengingat kembali kejadian yang tidak pernah ia inginkan. Kejadian 4 bulan lalu masih membekas di ingatannya, setiap malam bayang-bayang itu masih menghantui kehidupan Gracia. Gracia pun terpaksa harus homeschooling karena jujur semenjak Shani tidak ada disampingnya itu membuat kondisi kesehatan Gracia menurun.
Gracia tidak bisa menerima kenyataan ini, semua kenangan dengan Shani selalu berputar begitu saja membuat otaknya selalu tidak bekerja. Gracia sulit menerima kenyataan ini kenyataan bahwa Shani tidak kembali sampai detik ini.
Gracia masih berdoa dan selalu berdoa bahwa Shani nya masih ada di dunia ini, Shani nya akan kembali di kehidupan. Lantas kenapa? Ada apa dengan semesta ini? Kenapa semesta tidak menjawab, kenapa semua orang membisu?
Lamunan Gracia berhenti kala mendengar pintu kamarnya diketuk oleh seseorang. Gracia sudah yakin bahwa itu adalah Mamanya.
Gracia langsung bangkit dan membuka pintu itu. Melihat Veranda yang membawa makanan untuknya.
"Kamu menangis lagi?"Tanya Veranda saat melihat mata Gracia memerah. Veranda berdiri tidak jauh dari Gracia yang duduk diranjang.
"Aku udah janji gak nangis lagi Ma"Bohong, itu hanya kebohongan Gracia agar Veranda tidak khawatir padanya yang nyatanya setiap hari Gracia selalu menangisi Shani.
Mendengar jawaban Gracia membuat Veranda mematung, Diri Veranda juga masih belum percaya dengan berita yang menyebar dengan cepat itu. Veranda tidak bodoh percaya dengan Gracia padahal Veranda sering memergoki Gracia menangis atau melihat mata Gracia yang sembab setiap bangun pagi.
"Mama kebawah ya, abisin makanannya! Biar Mama bisa cubit pipi kamu"Ucap Veranda dengan lembut dan memutar badannya menarik pintu dan keluar dari kamar Gracia berjalan dengan sendu dan kebencian terhadap dunia.
Sepertinya airmata Gracia sudah kering, tidak ada lagi yang membasahi wajah pucatnya itu. Tidak ada lagi yang memarahinya saat salah dan tidak ada lagi yang menciumnya dengan penuh kasih sayang, tidak ada lagi kecupan dipagi hari, tidak ada lagi wajah menyebalkan setiap pagi. Gracia sudah berjalan terlalu jauh dia sudah menjalani hidup tanpa Shani hampir 4 bulan tapi bayangan Shani tidak pernah hilang dari ingatan Gracia. Meskipun hanya kenangan.
Senyum getir kembali lagi tercetak jelas dibibir Gracia, Air matanya kembali menetes dengan pandangan yang kosong. Gracia tidak tau apa yang ia rasakan saat ini semuanya abu-abu. Matanya memejam mengingat kembali masa-masa bersama Shani.
"Tidak, kamu gak ninggalin aku kan? Kamu udah janji buat kembali, Dunia sedang bercanda kan Ci? Aku akan tetap nunggu kamu aku yakin kamu akan kembali, kamu belum ninggalin aku kan, cepet pulang aku butuh kamu sekarang!"Gracia yakin Shani masih hidup dan ada didunia ini. Ini hanya rencana semesta untuk sementara.
...
Berita kematian Shani sudah diketahui oleh masyarakat hampir semuanya percaya namun keluarga Shani sendiri belum ada yang membuka suara tentang hal itu.
![](https://img.wattpad.com/cover/247855722-288-k65226.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
Jika Aku Dipelukmu
Fiksi PenggemarCuma cerita Fiksi jadi jangan dianggap serius! "Diriku seutuhnya, milikilah"_Gracia_ "Dirimu seutuhnya, Kucintai"_Shani_ Cast utama: 1.Shania Gracia Harlan 2.Shani Indira Natio #Greshan #Jkt48