Happy Reading
-||-
Sudah 1 minggu ini keluarga Alesha mencari tahu keberadaan kakaknya Zelita tetapi tak ketemu sama sekali. Semua orang suruhan papanya Alesha selalu mengatakan bahwa mereka tak bisa menemukannya karna kemungkinan kartu nomor telepon Zelita berganti.
Sampai mereka melaporkannya kepada polisi tetapi hasilnya juga sama, polisi tak dapat menemukan letak Zelita. Mereka menyerah atas pencarian Zelita, dan berharap kalau suatu saat Zelita kembali.
Malam minggu kali ini Alesha bersama dengan keluargan sedang berada di Kota Semarang. Mereka berada disana karena adik dari Nia-mamanya mengabarkan bahwa neneknya sakit.
Di Semarang mamanya mengurus neneknya yang sedang sakit, papanya berada di ruang tamu bercakap-cakap dengan iparnya. Sedangkan Alesha ia berada di rumah sahabat kecilnya semenjek di Semarang yang berada di samping dan depan rumahnya.
"Aaaa, Alesha aku kangen sama kamu," ucap Gania dengan teriakannya.
"Aku juga kangen sama kamuu," balas Alesha langsung memeluk Gania dengan erat.
"Btw, Aura dimana?" Tanya Alesha selesai berpelukan dengan Gania.
"Biasa tu anak, tadi siang minta makan seblak diluat dia pesannya yang level 10, jadinya ya diare mulu," balas Gania berjalan kearah kamarnya dan diikuti oleh Alesha dibelakangnya.
"Kamu kesini pasti karna Nenek Ola kan?" Tanya Gania menebak ketika sampai dikamarnya dan duduk ditepi ranjang.
"Iyaa, aku kesininya udah dari jam 3 sore tapi aku ketemu sama nenek dulu, baru deh kesini dan surprise-in kalian," balas Alesha menyusul Gania duduk ditepi ranjang.
"Kemarin hari rabu itu Nenek Ola masih segar kayak biasanya, terus hari kamisnya Nenek Ola tiba-tiba suka pinsan padahal cuma ikut ngobrol Mbah uti sama ibu-ibu lainnya," ucap Gania sedikit menjelaskan yang terjadi pada Nenek Ola.
"Iyaa, tadi ak-" ucap Alesha terpotong oleh teriakan seseorang.
"ALESHA, KAMU DIMANA AKU KANGEN SAMA KAMU!!!" Teriak Aura dari rumahnya yang berada di belakang rumah Gania dengan lari-larian menuju rumah Alesha.
"ALESHAA!!" Teriak Aura dari depan rumah Alesha.
"Shutt!! Jangan berisik nenek lagi tidur, kalau cari Alesha ada dirumah Gania," sahut Tante Maya istri dari adiknya Nia dengan suara yang lembut.
"Ehh Tante Maya, maaf Aura nggak tau," ucap Aura tersenyum kikuk dan menggaruk tengkuknya yang tidak gatal.
"Iyaa gapapa, kalau gitu tante masuk dulu ya," ucap Tante Maya masuk kedalam setelah Aura mengangukan kepalanya.
Aura segera berjalan cepat kerumah Gania dengan bibir yang dimajukan. Aura juga berjalan dengan menghentakkan kakinya karna sebal. "ALESHAA!!" Teriaknya dengan kesal.
"Ehh, Aura aku kangen sama kamu," teriak Alesha dengan suara yang tak begitu keras dan berlari mendekati Aura untuk dipeluknya.
Sedangkan Aura tetap memasang wajah kesalnya, dan Gania yang berada di belakangnya menahan tawanya.
"Kamu kenapa Ra?" Tanya Alesha yang tak merasakan balasan dari Aura.
KAMU SEDANG MEMBACA
RAFAEL (END)
Teen Fiction[FOLLOW SEBELUM BACA] Rafael Danendra atau Rafael Saputra. Ketua geng Raxedaz. Sosok lelaki tampan, berwajah dingin, cerdas dalam berfikir, pemilik tatapan tajam. Tetapi siapa sangka dirinya memiliki seorang gadis bernama Zelita, dan dia tak mencint...