Happy Reading
-||-
Ting...
Bunyi pesan terkirim yang terdapat di handphone Rafael membuat dirinya segera membuka handphonenya. Hal yang pertama kali ia lihat adalah tampilan nomor tidak dikenal di Layar depan tepat dibawah waktu.
Rafael membuka pesan tersebut, karna notification yang ia dapat adalah foto, saat membuka pesan dari nomor tidak terkenal tersebut foto yang dikirim dari pemilik nomor tersebut masih loading, tak membutuhkan waktu yang lama foto tersebut terbuka dan menampakkan foto seseorang yang sedang diikat.
Rafael memperhatikan foto tersebut, lama kelamaan dirinya paham siapa foto tersebut. Mata yang tadinya lelah, sekarang kembali menajam. Amarah mulai menyelimutinya. Karna foto orang yang diikat itu adalah Alesha.
Dia mulai berjalan keluar dari kamarnya menuju garasi rumahnya dengan amarahnya yang semakin memuncak, tatapan semakin tajam. Ayahnya yang kebetulan berada di ruang keluarga, terlihat bingung melihat anaknya yang terlihat marah besar.
"Ada apa Rafael?" Tanya Raka tanpa ekspresi.
Tanpa menjawab, Rafael segera memberikan handphonenya pada papanya. Disaat Raka mulai menerima handphonenya dan melihat apa yang terjadi, mengetahui jika teman Rafael ada yang diculik. Raka segera mengembalikan handphone Rafael.
"Papa bantu," ucap Raka sembari mengembalikan handphone Rafael.
Rafael hanya mengangguk-anggukan kepalanya Dan segera pergi dari rumahnya, untuk menghubungi seluruh anak Raxedaz untuk membantu mencari letak Alesha. Diperjalanan menuju markas Raxedaz, Rafael melajukan motornya dengan kecepatan diatas rata-rata, untung saja jalan raya tidak begitu ramai.
Sesampainya dimarkas ia segera menyuruh semua anggotanya untuk kumpul dihadapannya dengan menyuruh salah satu anggota untuk memberi tahu ke semuanya. Tak membutuhkan waktu lama semua anggota yang berjumlah 230 dengan 4 inti sudah berkumpul di hadapan Rafael dengan posisi siap tak ada yang berani berbicara sama sekali.
"Gue minta tolong sama kalian, buat cari keberadaan Alesha, nanti gue share fotonya Di grub," ucap Rafael to the point.
"Siap," Balas semuanya serentak.
"Dan gue minta tolong sama Fanhab memberi tahu ini ke keluarga Alesha, lo tau Kan siapa keluarga ya?" Tanya Rafael Yang sedari tadi masih terlihat amarahnya, Dan Fanhab hanya mengangguk-anggukan kepalanya tanda mengerti.
Setelah semua anggota sudah tahu apa yang harus dilakukan, Rafael kembali naik kemotornya untuk melaju me danau Yang tadi ia kunjungi dengan Alesha. Membutuhkan waktu tiga puluh menit untuk sama ke danau tersebut. Sesampainya disana suasana sangat sunyi hanya terdengar suara tonggeret saja. Rafael segera turun Dari motornya dan berjalan disekitar danau untuk mencari keberadaan Alesha.
"ALESHA!!" Teriak Rafael memanggil nama Alesha.
"ALESHA!!!"
"ALESHA LO DIMANA?"
"ALESHA!!!"
Rafael terus meneriaki nama Alesha, tak ada yang menyahutinya sama sekali. Dimana Alesha berada? Itulah iso pikirannya. Dirinya mengira bahwa ucapan Satria waktu tawuran hanya bercanda, karna itu sudah sekitar satu bulan lalu.
KAMU SEDANG MEMBACA
RAFAEL (END)
Teen Fiction[FOLLOW SEBELUM BACA] Rafael Danendra atau Rafael Saputra. Ketua geng Raxedaz. Sosok lelaki tampan, berwajah dingin, cerdas dalam berfikir, pemilik tatapan tajam. Tetapi siapa sangka dirinya memiliki seorang gadis bernama Zelita, dan dia tak mencint...