43. Alshaka & Alaska

35.9K 2.9K 427
                                    

yey up yey, vote dan komen yang banyak yak gaiss❤️❤️btw follow dong wp aku, nanggung banget kurang 20 an lagi jadi 1k wkwkwk🤑

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

yey up yey, vote dan komen yang banyak yak gaiss❤️❤️btw follow dong wp aku, nanggung banget kurang 20 an lagi jadi 1k wkwkwk🤑

HAPPY READING🚀

Besok adalah hari ulang tahun Alshaka Altezza Scott, putra pertama dari Alaska dan Aleanka. Tentunya, Alaska akan mengadakan pesta untuk jagoan kecilnya. Tidak banyak yang diundang, hanya para teman temannya dan teman teman Aleanka. Para tetua tentunya, dan saudara saudara dari Alaska yang memang dari kemarin sudah berada di jakarta karna urusan mendadak dengan rekan bisnisnya.

"Baru kemarin kamu nangis setelah keluar dari perut mami. Ish! kenapa cepet gedee, sihh?!!"

Shaka hanya tertawa kecil saat sang mami mengecup banyak banyak daerah muka dan perutnya.

"Lii, mih liii!!" ucapnya sembari tertawa geli ketika Aleanka malah menggelitik ketek Shaka.

"Say ampun mami, ampun mamii,"

"Un mih, un mih!!"

Aleanka terkekeh lalu menyudahi aksinya. "Dah sana lanjutin mainnya. Mami mau ngelipet baju dulu. Be careful ya, nak."

Aleanka menurunkan Shaka dari kasur, dan bayi laki laki itu langsung merangkak menuju kearah hot wheels nya yang berantakan diatas karpet yang bergambar lumba lumba itu.

Jika kalian bertanya dimana keberadaan Alaska sekarang, lelaki itu kini sedang kerja. Karna saat ini masih pukul 11 siang. Alaska akan pulang saat jam menunjukan pukul 12. Biasanya waktu makan siang akan pulang ketika ia tidak mood makan di kantor. Selain itu, Aleanka lagi hamil. Jadi Alaska tidak tega dan takut jika meninggalkan Aleanka sendiri di apart dalam waktu yang lama meskipun masih ada mba Ina, tetapi tetap saja masih kepikiran.

"Ngengggggggg, il blak!!!" teriak Shaka histeris saat hot wheels yang ia mainkan dengan sengaja ditabrakan kearah dinding.

Aleanka tetap mengawasi Shaka dari atas kasur sembari melipat baju yang sudah di cuci. Ia mager untuk menyetrika, alhasil baju baju yang tidak gampang kusut ia lipat saja. Kecuali pakaian kantor Alaska.

Selain mager, badannya sekarang sudah sangat berat jika ia melakukan kegiatan atau aktivitas yang lumayan. Jadi, kadang mba Ina juga yang akan melakukan kegiatannya seperti bersih bersih apart, cuci baju, dan lain sebagainya.

"Mih! naa api?"

(Mami, mana papi?)

"Papi lagi kerja sayang. Kenapa nyari papi, hm?"

"Li ainan!"

"Iya nanti bilang ke papi, ya?"

Shaka mengangguk-anggukan kepalanya lalu melanjutkan acara bermain bersama para hot wheels nya.

Beberapa menit kemudian, Aleanka sudah selesai dengan kegiatan melipat bajunya. Lantas ia berdiri dari kasur dengan pelan, dan menuju kearah almari lalu memasukkan baju baju yang sudah dilipat tadi kedalam almarinya.

ALASKA'S (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang