•~❉᯽❉~•
Pagi harinya, semua orang sedang mempersiapkan kejutan kecil untuk anak laki-laki yang berusia 7 tahun hari ini.
"Bunda lilinnya di Cupcake ini mati, tadi ke tiup angin" bisik Daffa sambil menunjuk satu Cupcake dengan lilin yang belum di nyalakan.
"Oh iya, yah nyalain lagi apinya" ucap Killa.
Dan dengan segera Dika mengeluarkan korek api yang berada di kantongnya.
Crek!
"Suutt!!! Jangan pada berisik ya anak-anak" bisik Dika kepada Daffa dan Leo yang meributkan siapa yang mendapatkan Cupcake yang di atasnya di hiasi stroberi.
"Iya yah" sahut Daffa pada ayahnya, kemudian dia kembali menoleh ke Leo yang berdiri di sampingnya. "Nanti kita tanyain aja sama Ega, siapa yang boleh makan Cupcake stroberi yang itu"
"Pasti bang Ega kasihnya ke aku, aku kan adiknya wlee..." ejek Leo.
"Anak-anak siap-siap, nanti kalau Ega udah buka pintunya kita langsung nyanyiin lagu selamat ulang tahunnya okee" ucap Killa dengan nada pelan.
"Oke bunda"
"Oke tante"
Kini mereka semua sudah bersiap berdiri di depan pintu kamar Megantara untuk memberikan kejutan ulang tahun untuknya.
Tok! Tok! Tok!
"Ehm, Ega kamu udah siap belum? Ini udah mau berangkat" teriak Killa di depan pintu kamar berwarna coklat.
Mendengar suara teriakan dari luar kamar Megantara pun bergegas memasuki foto keluarga yang masih ia taruh di meja belajarnya ke dalam tas ransel, lalu dia pakai tas ransel itu di pundaknya.
KAMU SEDANG MEMBACA
[✓] Merangkul Luka
Fanfiction❝𝐋𝐚𝐲𝐚𝐤𝐧𝐲𝐚 𝐡𝐢𝐝𝐮𝐩 𝐲𝐚𝐧𝐠 𝐦𝐞𝐫𝐚𝐧𝐠𝐤𝐮𝐥 𝐛𝐞𝐤𝐚𝐬 𝐥𝐮𝐤𝐚❞ Pertemuan masa kecil di bawah pohon Flamboyan yang dihiasi burung kertas warna-warni dan sebuah perjanjian untuk berteman selamanya. ❝𝐇𝐚𝐫𝐢 𝐬𝐚𝐚𝐭 𝐚𝐤𝐮 𝐛𝐞𝐫𝐡𝐚�...